Connect with us

Pendidikan

Rektor Unpatti : Saatnya Perguruan Tinggi Kolaborasi Lintas Sektor dengan Terapkan Pentahelix

Published

on

AMBON,DM.COM,-Rektor Universitas Pattimura (Unpatti), Prof Dr Fredy Leiwakabessy, M.P.d menegaskan, perkembangan Perguruan Tinggi saat ini, mesti mengedepankan kolaborasi lintas sektor dengan menerapkan konsep pentahelix, yang melibatkan akademisi, pemerintah, dunia industri, komunitas, dan media.

Penegasan Rektor, ketika kampus terbesar di Provinsi Maluku yang dipimpinya bersama Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu) Perwakilan Maluku dan Balai Diklat Keuangan Makassar, menggelar kegiatan Literasi Keuangan Negara.

Kegiatan dengan tema, ” Peran APBN Dalam Menunjang Pendidikan Tinggi,” dipisatkan di aula Rektorat Unpatti, Srlasa (2/12/2025).

Kegiatan ini digelar guna meningkatkan pemahaman peserta mengenai konsep dasar keuangan negara, khususnya struktur dan fungsi APBN, serta menjelaskan perannya sebagai instrumen pemerintah dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia.

Rektor mengaku, di Unpatti pengembangan tersebut diperkuat dengan dua aspek tambahan, yaitu peran aktif alumni dan pemahaman mendalam terhadap kebijakan serta regulasi negara, termasuk struktur dan kebijakan fiskal APBN.

Rektor memaparkan, kondisi aktual pendapatan Unpatti, terutama terkait tantangan pendapatan non-BLU serta usaha peningkatan kontribusi unit bisnis universitas. Rektor menegaskan bahwa pendapatan non-akademik dan akademik terus ditingkatkan untuk mencapai target yang lebih ideal.

Rektor berharap, mahasiswa sebagai stakeholder utama dapat memahami secara komprehensif struktur APBN, termasuk peran dan dukungan fiskal pemerintah terhadap pembangunan perguruan tinggi. Pemahaman ini, menurutnya, penting agar seluruh sivitas akademika memiliki perspektif yang benar mengenai tata kelola keuangan negara dan kontribusinya bagi pengembangan pendidikan tinggi.

Dikesempatan yang sama Perwakilan Kementerian Keuangan Maluku Rohmat Wahyudi (Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Makassar) dalam sambutannya menekankan pentingnya peran sivitas akademika dalam pembangunan bangsa, terutama dalam aspek perubahan sosial, inovasi, dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Menurutnya, mahasiswa dan akademisi merupakan pemimpin masa depan yang harus memiliki kompetensi literasi fiskal yang memadai, termasuk pemahaman menyeluruh tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Rohmat juga menjelaskan bahwa pemahaman APBN bukan hanya penting untuk mengetahui arah kebijakan belanja negara, tetapi juga untuk memahami bagaimana kebijakan fiskal mempengaruhi berbagai sektor kehidupan, termasuk pendidikan tinggi. Dengan literasi fiskal yang baik, mahasiswa dapat berkontribusi secara lebih kritis dalam diskusi publik dan mampu mengevaluasi kebijakan negara berdasarkan data, kebutuhan masyarakat, dan prinsip keadilan.

Lebih lanjut, Rohmat menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan literasi keuangan negara di kalangan sivitas akademika dan mahasiswa Universitas Pattimura. Melalui penjelasan komprehensif mengenai mekanisme APBN sebagai instrumen fiskal, peserta diharapkan memahami berbagai skema pembiayaan pendidikan, mulai dari alokasi belanja, dukungan terhadap infrastruktur, pendanaan operasional, hingga kebijakan Bantuan Pendanaan Pendidikan (BNPB).

Mengakhiri sambutannya, Rohmat Wahyudi menyampaikan harapan agar kegiatan ini tidak berhenti sebagai agenda formal, tetapi menjadi langkah awal kerja sama berkelanjutan antara Kementerian Keuangan dan Universitas Pattimura dalam memperkuat kapasitas akademik dan literasi fiskal mahasiswa.

Didalam kegiatan tersebut ada pertukaran Plakat, sesi foto bersama dan dilanjuitkan dengan pemberian materi oleh Perwakilan Kementerian Keuangan Maluku Rohmat Wahyudi (Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Makassar), Kepala KPKNL Ambon Catur Sekmono, S.Si., MBA, Kepala Seksi Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Kanwil DJP Provinsi Maluku Nugroho Prihantoro Dan Dosen & Local Expert Kemenkeu Maluku Dr. Maryam Sangadji, S.E., M.E. (DM-04)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *