Ragam
HUT Kodam Pattimura, Pemprov Gandeng KN-MI dan Balai PUPR Bersih Sungai

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kodam XVI Pattimura, ke XXIII, 15 Mei 2022 mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, menggandeng Kalesang Negeri Murad Ismail (KN-MI), balai-balai Kementerian PUPR, Dinas PUPR Kota Ambon, Dinas Lingkungan Hidup Kota Ambon, dan TNI/Polri, bersih sungai, Sabtu (14/5/2022).



Selain menyambut HUT Kodam XVI Pattimura, bersih dua Sungai, yakni Sungai Way Ruhu Galala dan Sungai Way Batu Merah Batu Merah, bakal melibatkan 1.350 orang, termasuk melibatkan masyarakat kalesang negeri peduli Sungai, sekaligus menyambut momentum Kalesang Negeri MI yang biasa digelar medio September setiap tahun untuk merayakan hari kelahiran Gubernur Maluku, Murad Ismail, dengan menggelar aksi sosial ditengah masyarakat.

Tak hanya itu, kegiatan bersih dua Sungai terbesar di Kota Ambon itu, terselenggara atas kerjasama Pemerintah Provinsi Maluku, melalui Dinas PUPR, Kodam XVI Pattimura dan Kementerian PUPR.
Sesuai informasi yang diterima, mantan Dankor Brimob Polri itu, mewakili masyarakat Maluku, mengucapkan selamat HUT Kodam XVI Pattimura ke XXIII tahun 2022.” Kita percaya bahwa usia 23 dalam sebuah fase partumbuhan tentunya merupakan fase dimana terjadinya transformasi ke arah jati diri yang makin matang, dinamis, dan mandiri,”kata Gubernur.
Sebagai pemerintah daerah, dirinya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala dedikasi dan pengabdian yang telah ditunjukkaan oleh Kodam XVI Pattimura, sebagai pelindung rakyat serta penjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya di wiayah kerja Maluku dan Maluku Utara.
“Kami merasakan betul, buah dari sinergitas dan kolaborasi yang terbangun antar berbagai elemen di daerah ini termasuk Kodam XVI Pattimura, dalam membangun dan memajukan masyarakat Maluku. Dimana TNI selalu hadir dan sigap, baik dalam mencegah, melindungi, dan membentengi masyarakat dari anasir-anasir separatisme, teorisme, dan gangguan kedaulatan lainnya dengan spektrum ancaman yang dirasakan semakin meluas, maupun ikut dalam memberi solusi bagi persoalan-persoalan kemasyarakatan, seperti penanganan Covid-19, bencana alam, bencana kemanusiaan, hingga penguatan mental, ideologi, dan integritas bangsa,”paparnya.
Dikatakan, adapun pencapaian kinerja pembangunan dan indikator makro ekonomi Maluku yang cukup baik akhir-akhir ini, seperti peningkatan pertumbuhan ekonomi tahun 2021 sebesar 3,04 persen yang menandai bangkitnya perekonomian Maluku dari keterpurukan akibat Covid-19, turunnya angka kemiskinan yang cukup fantastis dari 17,99 persen di tahun 2020 menjadi 16,30 persen pada tahun 2021, serta membaiknya sejumlah indikator kesejahteraan lainnya seperti Indeks Pembangunan Manusia, tingkat pengangguran terbuka dan ketimpangan pendapatan (Ginni Rasio)
“Kesemuanya itu jelas tidak terlepas dari peran penting seluruh elemen masyarakat, termasuk jajaran TNI dalam lingkup Kodam XVI Pattimura baik secara langsung maupun tidak langsung, dalam menciptakan lingkungan kehidupan di Maluku yang harmonis dan kondusif bagi berlangsungnya berbagai aktivitas ekonomi dan kegiatan sosial kemasyarakatan,”terangnya.
Salah satu contoh menggembirakan yang dapat dilihat adalah peringatan HUT Kodam XVI Pattimura, yang dirangkaikan dengan sebuah kegiatan sosial lingkungan yang bertajuk “kalesang negeri” hasil kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Maluku serta Komunitas Peduli Sungai dan Lingkungan di Kota Ambon.
“Kegiatan ini menjadi bukti bersinerginya TNI, khususnya jajaran Kodam XVI Pattimura dengan pemerintah Provinsi Maluku, masyarakat, dan segenap pemangku kepentingan untuk bersama-sama, masohi, bahu-membahu, demi kemajuan daerah tercinta ini.
Kegiatan ini sekaligus sebagai momentum bagi kita untuk semakin memperkuat rasa nasionalisme, persatuan dan persaudaraan, kepedulian terhadap lingkungan, serta tanggung jawab atas kemaslahatan bersama. Tentu saja ini sangat sejalan dengan falsafah hidup orang Maluku, yaitu, potong di kuku rasa di daging..
Ale rasa beta rasa. Katong samua basudara,”paparnya.
Dia berharap, kolaborasi dan sinergitas ini akan terus terjalin demi mewujudkan visi pembangunan yang kami usung dalam pemerintahan kali ini, yakni, “Maluku yang terkelola secara jujur, bersih dan melayani. Terjamin dalam kesejahteraan.
Serta berdaulat atas gugusan kepulauan,”pungkasnya.(DM-01)
