Ragam
Analog ke Digital, KPID Maluku “Marathon” Monev ke LPS


DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Untuk memastikan penyerapan Analog Swich Off dan Set Top Box sampai ke masyarakat penerima, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Maluku, melakukan monitor dan evaluasi (Monev) ke sejumlah Lembaga Penyiaran Suasta (LPS) di Kota Ambon, Kamis (2/6/2022).


Ini setelah LPS ditugaskan Kementerian Kominfo mendistribusikan Analog Swich Off dan Set Top Box kepada masyarakat penerima di Kota Ambon dan Seram Bagian Barat (SBB).
Lembaga penyiaran itu, terbagi dalam dua tim saat melakukan Monev.Tim pertama dipimpin Wakil Ketua KPID Maluku, Demsi Wattimena, anggota KPID Maluku masing-masing, Kaharudin Mahmud dan Asrul Pattimahu, didampingi Kabag Bidang Layanan Komunikasi dan Informatika Diskominfo Maluku, Jhon Rumlawang, serta staf KPID Maluku, Fahmi Rumra ikut tim melakukan Monev di LPS RCTI, MNC, dan TV One, dan Metro TV.
Tim kedua dipimpin anggota KPID Maluk, Abu Angkotasan, didampingi anggota KPID Maluku, Benico Ritiauw, Lekperi Amtu. Tampak Penataan Humas Diskominfo Provinsi Maluku, Ocha Tahapary, dan staf KPID Maluku, Stella Renuw, ikut dalam tim Monev melakukan Monev di LPS RTV, Trans7, dan SCTV.
Ketua KPID Maluku, Mutiara Dara Utama berharap, tim yang melakukan Monev fokus terhadap penyerapan Analog Swich Off dan penyerapan Set Top Box di Stasiun televisi suasta.”Kita fokus ke subtansi Monev. Nanti ada kusioner yang dibagi dan diisi oleh LPS. Tidak boleh pertanyaan ke persoalan lain. Memang kendala kita di Maluku adalah pendistribusian Analog Swich Off dan penyerapan Set Top Box di Kota Ambon dan SBB, tidak sesuai target,”harap Mutiara, sebelum tim turun melakukan Monev.(DM-01)
