Connect with us

Ragam

Apresiasi Kepengurusan MPH Sinode GPM Terpilih, BMW : Mari Kita Kolaborasi

Published

on

AMBON,DM.COM, DR Michael Wattimena, SE, SH, MM, salah satu tokoh nasional asal Maluku, menyambut sukacita dan memberikan apresiasi terpilihnya Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) periode 2025-2030. Ini setelah para MPH terpilih dalam Sidang Sinode ke-39 GPM yang berlangsung di Ambon, Sabtu (25/10/2025).

DR MICHAEL WATTIMENA, SE, SH, MM

Wattimena akrab disapa BMW (Bung Michael Wattimena) menyebut, terbentuknya kepengurusan baru GPM merupakan momen bersejarah dalam perjalanan panjang gereja yang dikenal sebagai “gereja orang basudara”, perekat kehidupan sosial dan spiritual masyarakat di Maluku dan Maluku Utara.

BMW yang menjabat Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Bidang Negosiasi, Diplomasi, Kerjasama, Mineral Dan Batu Bara dan juga Komisaris Pertamina International Shipping (PIS) itu mengaku, meski dirinya saat ini sedang di Negara Korea Selatan (Korsel) untuk kegiatan peluncuran dua kapal tangker pengakut BBM ke wilayah Indonesia Timur, namun selalu memberikan perhatian penuh terhadap jalannya sidang MPH sinode GPM.

“Saya menyambut dengan gembira dan penuh optimisme, sidang Sinode Gereja Protestan Maluku dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan sukses, menghantarkan kepengurusan baru yang terpilih secara demokratis dalam pelayanan dan kasih Tuhan,”kata BMW melalui keterangan tertulis yang diterima DINAMIKAMALUKU.COM, Senin (27/10/2025).

Mantan Wakil Ketua Komisi V dan IV DPR RI periode (2009-2014-2014-2019) ini juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada kepengurusan sebelumnya yang dinilainya telah mengemban tugas dan tanggung jawab secara baik, tulus, dan amanah.

Menurut mantan calon Wakil Gubernur Maluku ini, kesinambungan pelayanan dan kepemimpinan yang berlandaskan kasih adalah kunci agar GPM terus hadir sebagai gereja yang tangguh dan adaptif di tengah dinamika zaman.

“Saya sangat bersukacita melihat susunan kepengurusan Gereja Protestan Maluku periode 2025–2030 yang akan dilantik. Mereka adalah orang-orang yang saya kenal dekat secara pribadi. Mereka adalah para hamba Tuhan yang mendapat kepercayaan dari jemaat untuk memimpin Majelis Pekerja Harian ke depan,” ujarnya.

Pria kelahiran Negeri Itakawa, Kecamatan Saparua, Maluku ini menegaskan, bahwa meski dirinya berdomisili di luar Ambon selama 33 tahun. Namun relatif mengenal dekat dengan para pengurus terpilih.

“Teman-teman yang kini terpilih sebagai pengurus harian Sinode GPM, dari Ketua hingga anggota, saya yakin kita siap untuk saling berkolaborasi. Apa yang menjadi tanggung jawab saya, saya akan siap menjalankannya,”ajak BMW.

Menurut BMW, komposisi ini mencerminkan wajah GPM yang terbuka, dialogis, dan menghargai keberagaman peran dalam tubuh pelayanan gereja.

“Terpilihnya pengurus baru, ini penanda penting bahwa Gereja Protestan Maluku menatap masa depan dengan semangat baru, memperkuat kolaborasi lintas klasis, memperluas jangkauan pelayanan, dan meneguhkan persekutuan umat di tengah masyarakat,”pungkasnya.

Untuk diketahui, Sidang Sinode ke-39 GPM
yang berlangsung di gedung Maranatha Ambon pada tanggal 19–25 Oktober 2025 berlangsung dalam suasana hangat dan kekeluargaan.

Klasis GPM Pulau Ambon menjadi tuan rumah dalam kegiatan besar lima tahunan ini.

Mereka terpilih sebagai pengurus baru MPH Sinode GPM, yakni Pdt. Sacharias Izack Sapulette, M.Si sebelumnya Sekretaris Umum MPH, kini terpilih sebagai Ketua Umum MPH Sinode GPM Periode 2025-2030.

Sementara Pdt. Ricardo Ambroso Rikumahu, M.Si terpilih sebagai Wakil Ketua I, Pdt. Adriana Lohy, S.Th Wakil Ketua II.

Pdt. Herman Reinhard Tupan, M.Si terpilih sebagai Sekretaris Umum, dan Pdt. Max Takaria, M.Si sebagai Wakil Sekretaris Umum.

Sedangkan diposisi anggota ada Pdt. Irene K. Koljaan, S.Th, Pdt. Wem Terloy, S.Th, Penatua Prof. Dr. Mathilda Timisela, dan Penatua Phill Meno Latumerissa, S.Pd. (DM-04)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *