Politik
Balik Serang Loyalis AV, Pendukung HL : Kalau Lawan Hendrik Lewerissa, Lawan Katong Samua !!


AMBON,DM.COM,-Hubungan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath (HL-AV), yang dikabarkan retak gegera tarik menarik jatah Pejabat Tinggi Pratama di Pemerintah Provinsi Maluku, para loyakis mereka mulai ikut campur.
Apakah baik HL maupun AV mengetahui aksi para loyalisnya tampil di ruang publik melalui rekaman video, setidaknya aksi mereka sangat meresahkan warga.
Buktinya, loyalis HL-AV mulai saling serang melalui rekaman video yang beredar, menunjukan keberpihakan kepada HL maupun AV yang baru memimpin daerah ini 6 bulan.

Jika sebelumnya melalui rekaman video, sekelompok orang yang diduga loyalis AV tengah berada di kantor Gubernur Maluku, Sabtu (30/8/2025) menebar ancaman kepada HL. Mereka siap masuk Rumah Sakit dan Kantor Polisi, kalau pelantikan Pejabat Tinggi Pratama yang dilakukam Gubernur Maluku, tidak berkooridnasi atau melibatkan Wagub, berdampak negatif.
Kali ini, loyalis HL melalui rekaman video yang beredar di media sosial, Minggu (31/8/2025), menunjukan keberpihakan kepada orang pertama di Maluku itu. “Bagi teman-teman yang menyampaikan aspirasi di kantor Gubernur Maluku, setelah mendengar statmen itu kami sangat merasa kecewa karena terkait perjuangan kita bersama. Hal ini karena terkait dengan perjuangan kita bersama untuk mendapatkan seorang gubernur bagi Maluku pung bae,”kata loyalis HL.
Untuk itu, kata mereka, statmen loyalis AV yang disampaikan, pihaknya sangat kecewa. “Tagal itu, kami ini semua adalah bagian dari tim yang memperjuangkan Hendrik Lewerissa menjadi Gubernur Maluku lima tahun kedepan. Kalau lawan Hendrik Lewerissa, lawan katong samua disini,”tandas salah satu loyalis HL melalui rekaman video.
Loyalis HL berjumlah 9 orang itu, berharap loyalis AV meminta maaf kepada HL.”Jangan iko kamong pung mau. Kamong kira kamong sandiri yang pilih Hendrik Lewerissa ka?. Jadi katong ini siang malam bajalang samua. Katong ini punya kepentingan yang sama. Kalau mau Ambon damai, mari katong sama-sama jaga,”harap mereka.
Sebagaimana diberitakan DINAMIKAMALUKU.COM, sebelumnya sejumlah orang yang diduga loyalis, Wakil Gubernur (Wagub) Maluku, Abdullah Vanath (AV) menebar ancaman, jika proses pelantikan Pejabat Tinggi Pratama di Pemerintah Provinsi Maluku, tidak melibatkan Wagub, mereka siap masuk rumah sakit dan kantor Polisi.
Ancaman ini mencuat, setelah rekaman video beredar di media sosial, Sabtu (30/8/2025). Puluhan orang terlihat terlihat duduk di tangga masuk kantor Gubernur Maluku. Mereka menduduki orang pertama dan kedua didaerah ini berkantor itu, setelah informasi yang beredar pelantikan Pejabat Tinggi Pratama, digelar Sabtu hari ini.
Namun, kabarnya proses pelantikan Pejabat Tinggi Pratama, ditunda Senin (1/9/2025).”Pokoknya katong tarada urusan. Kali ini cuma dua. Rumah Sakit (RS) kalau seng kantor Polisi, seng ada katong mundur-mundur, “teriak salah satu loyalis AV dengan dialeg Ambon.
Bahkan, dia mengaku, jika ada yang datang dengan 100 orang, mereka tidak akan mundur.”Katong sudah siap sudah. Kalau sampai pelantikan lalu kemudian tidak koordinasi dengan Wagub, katong siap,”tegasnya.”Bakar,”sahut salah satu pendukung AV.
“Katong su siap. Kantor Polisi kalau seng rumah sakit. Jangan ada yang mundur-mundur. Salam buat Pak Hendrik itu,”ingatnya.
Sekedar diketahui, hubungan Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa (HL) dengan Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath dikabarkan retak. Keretakan ini terjadi diduga sejumlah pejabat birokrasi yang disodorkan AV tidak digubris HL.(DM-04)
