Connect with us

Ragam

Banjir “Kepung” Desa Piru, Warga Palang Jalan Trans Seram

Published

on

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Hujan dengan insensitas tinggi, mengakibatkan banjir di Desa Piru, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, Sabtu (18/6/2022). Akibatnya, warga setempat Palang jalan trans Pulau Seram di lokasi banjir.

Warga Palang jalan lantaran, pembangunan Check Dam oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Maluku desa itu menjadi penyebab banjir yang meresahkan Warga setempat.

Ini setelah Warga yang Palang jalan ditemui Kades Piru, Otis Manupassa.”Pemerintah jangan tipu katong. Pembangunan Check Dam ini yang menyebabkan banjir,”tuding salah satu warga Piru lewat video yang beredar di media Facebook, Sabtu (28/6/2022).

Simon Mandaku, salah satu warga setempat dihadapan Kades Piru, mengaku ketika pembangunan Cek Dam di Desa itu hanya 1,5 meter.”Kemarin masyarakat tolak itu bangun Cek Dam hanya 1,5 meter. Nah ini yang menjadi penyebab banjir,”kesalnya.

Namun, Kades Piru, Otis Manupssa meyakinkan warganya kalau pembangunan Cek Dam, dirubah dan dibangun kedalaman 3 meter. “Percaya saya. Saya akan kawal ini. Masak baru kemarin sudah protes. Balai khan sudah oke untuk kerja. Sudah dengar to. Jadi musti proses dolo,”harap Manupassa.

Dia berharap, warganya tetap tenang dan tiidak emosi menutup akses jalan didesa yang dipimpinya.”Mari kita bicara baik-baik. Beta berharap buka Palang. Buka. Percaya beta. Buka,”pinta Manupassa.

Warga setempat akhirnya dengan sukarela membuka Palang. Kendaraan roda dua akhirnya diperbolehkan lewat akses jalan itu.

Kepala Seksi Pelaksanaan BWS Maluku, Edwin Leatemia, ketika dihubungi via aplikasi whatshap terkait pembangunan Check Dam di Desa Piru, hingga berita ini dipublikasikan belum menjawab atau merespon DINAMIKAMALUKU.COM.(DM-02)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *