Berhasil & Berprestasi, Warga Minta Pj Bupati Lanjut Pimpin Malteng

AMBON,DM.COM,-Tinggal beberapa bulan kedepan masa tugas Penjabat (Pj) Bupati Maluku Tengah (Malteng), DR Muhamat Marasabessy, SP, ST, M.Tech, berakhir. Sejumlah komponen masyarakat didaerah itu, meminta Menteri Dalam Negeri Negeri (Mendagri) memperpanjang masa tugas Pj Bupati Malteng.

Ini setelah, Pj Bupati Malteng, sejak dilantik medio September 2022 lalu, sejumlah gebrakan, inovasi, dan kebijakan sangat menyentuh warga di bumi “Pamahanunusa.”Kami minta DPRD Malteng mengusulkan Pj Bupati Malteng agar Mendagri memperpanjang masa tugas Pj Bupati Malteng. Beliau sudah terbukti dan berhasil pimpin Malteng,”kata dua komponen masyarakat Malteng, Tonci Ubjaan dan Ricky Salakory, kepada DINAMIKAMALUKU.COM,secara terpisah, Selasa (6/6/2023).

Ubjaan menuturkan, sejak dilantik Pj Bupati Malteng langsung melakukan konsolidasi internal di pemerintahan dan eksternal ditengah masyarakat.”Hasilnya pelayanan publik mulai ditingkatkan dengan berbagai program, inovasi dan kebijakan yang pro rakyat,”kata Ubjaan.

Selain itu, jelas dia, tanggungjawab yang diberikan Gubernur Maluku, kepada Pj Bupati saat pelantikan, yakni mendamaikan warga Kariu dan Pelauw, menyelesaikan pemilihan kepala desa, penyelesaian tapal batas, dapat diselesaikan dengan baik.”Kita tahu bersama bahwa pengungsi Kariu sudah kembali ke Negeri asalnya. Persoalan konflik antar warga ditekan. Persoalan Pilkades mulai diatasi. Begitu juga dengan Persoalan tapal batas,”jelasnya.

Sementara itu, Salakory mengapresiasi Pemkab Malteng dibawah kendali Marasabessy, sebab alokasi anggaran tersebut, Pemkab Malteng mengaktifkan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Ini bertujuan agar tim bekerja untuk penanganan konflik antar warga di sejumlah Negeri dan desa yang masuk kategori rawan bentrok antar warga.

Kata dia, konflik antar warga yang terjadi di beberapa negeri di Malteng, yakni Pelauw-Kariu, Sepa-Tamilouw, Aboru-Hulaliu, serta Wakal-Hitu dan yang lainnya mulai dikonsolidasikan untuk proses perdamaian. “Dan, ada yang sudah hidup berdampingan satu sama yang lain,”tegasnya.

Buktinya, ingat dia, dalam upaya penanganan konflik tersebut di atas, Pemkab Malteng telah berhasil melakukan rekonstruksi penanganan konflik dengan memulangkan pengungsi Kariu ke kampung halamannya, membangun pos keamanan, distribusi logistik.”Kami melihat Pj Bupati Malteng, melakukan rapat-rapat dan pertemuan dengan masyarakat, tokoh agama, Forkopimda, TNI dan Polri serta berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk mendorong upaya rekonstruksi penanganan konflik sosial,”paparnya.

Tak hanya disitu, Putra Wassu, Kecamatan Haruku ini mengatakan, Pemkab Malteng, berhasil menyelesaikan penanganan tenaga honorer melalui pemetaan, pendataan, uji publik, pengumuman dan pernyataan tanggung jawab mutlak tentang pegawai non-ASN.

Begitu juga pelayanan publik, tambah dia, Pemkab Malteng juga melakukan beberapa langkah untuk percepatan pelayanan publik, peningkatan kemudahan layanan publik, peningkatan transparansi pelayanan publik, peningkatan kualitas pelayanan publik serta penguatan digitalisasi atau tata kelola dan manajemen pelayanan publik berbasis elektronik.”Ini luar sangat biasa,”sebutnya.

Untuk itu, Salakory memberikan apresiasi kepada Pj Bupati Malteng karena berhasil menyelesaikan konflik antar warga di kabupaten tertua di Maluku itu, meski kurang lebih baru delapan bulan memimpin Malteng.”Ini sejumlah prestasi dan keberhasilan Pj Bupati Malteng. Makanya, kami minta beliau lanjut pimpin Malteng,”pungkasnya.(DM-02)