Politik
Besok, Sahubawa Dilantik, Ini Sederet Mantan Kada & Wakada Asal Pelauw
AMBON,DM.COM,-Gubernur Maluku, Murad Ismail, atas nama Menteri Dalam Negeri, melantik Dr. Rakib Sahubawa, sebagai Penjabat Bupati Maluku Tengah (Malteng), Selasa (12/9/2023) besok. Sahubawa dilantik menggantikan Dr Muhamat Marasabessy, SP, ST, M.Tech, sebagai Pj Bupati Malteng.
“Pada Selasa 12 September 2023 besok Sekda Maluku Tengah Dr. Rakib Sahubawa, S.Pi, M.Si, yang populer dengan sapaan initial Dr RS akan dilantik sebagai Penjabat (Carteker) Bupati Maluku Tengah masa jabatan 2023-2024 oleh Gubernur Provinsi Maluku Irjen. Pol. Purn. Drs. Murad
Ismail, S.H., M.H,”kata Dr. M. J. Latuconsina, S.IP, MA Dosen Fisip Unpatti, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, Senin (11/9/2023).
Putra Pelauw, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Malteng ini mengaku, Dr RS akrab disapa adalah mantan aktifis HMI ini melengkapi jumlah Bupati dari negerinya Pelauw menjadi 7 orang figur Bupati baik itu Kepala Daerah (Kada) yang berstatus defenitif dan Kepala Daerah yang berstatus penjabat.
” Hingga kini sudah 6 orang putra bangsa yang berasal dari Negeri Pelauw, yang pernah mengemban jabatan sebagai Bupati di tiga Kabupaten yang berbeda,”terangnya.
Berikut sejumlah mantan Kada dan Wakil Kepala Daerah (Wakada) asal Lelauw. Mereka adalah, Drs. Abdul Gawi Salampessy Penjabat Bupati Maluku Tengah (1997), 2. Rusdi Sangaji, SH Penjabat Bupati Buru (1999-2002), 3. Ir. Abdullah Tuasikal Bupati Maluku Tengah (2022-2007, 2007-2012), 4. Drs. Jusuf Latuconsina Penjabat Bupati Buru Selatan (2009-2010), 5. Abua Tuasikal, SH Bupati Maluku Tengah (2012-2016, 2017-2022), dan 6. Dr. Djalaludin Salampessy, S.Pi, M.Si Penjabat Bupati Buru (2022-2024).
Sementara terdapat juga dua Wakil Walikota Ambon yakni : 1.Dra. Olivia Chadidjah Latuconsina, M.P. (2006-2011) dan 2. Muhamad Armyn Syarif Latuconsina, S.T., M.T. (2011-2016). Sedangkan pada tingkat provinsi terdapat dua Gubernur Provinsi Maluku yakni : 1.Drs. Muhammad Akib Latuconsina (1993-1998), dan 2. Dr. Ir. Muhammad Saleh Latuconsina.(1998-2003). Begitu juga terdapat dua Wakil Gubernur Provinsi Maluku yakni : 1. Drs. Muhammad Akib Latuconsina (1990-1993) dan 2. Drs. Muhammad Abdullah Latuconsina (2003-2009).
“Pencapaian menjadi Kepala Daerah, dan Wakil Kepala Daerah bukan lantaran mereka membangun nepotisme, tapi semata-maka kesiapan modal sumber manusia (human resource capital), dan modal ekonomi (economi capital), yang kemudian bertransformasi menjadi modal sosial (social capital). Sehingga bersinergi mencapai puncak cita. Pasalnya rata-rata ada diantara mereka tidak saja dikenal memiliki human resource capital, tapi juga dikenal memiliki economi capital, dimana sudah tidak menjadi rahasia publik lagi,”pungkas putra Pelauw ini.(DM-02)