BMKG : Waspada Dampak Tidak Langsung Siklon Tropis Surigae di Maluku !

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengigatkan pemerintah dan masyarakat agar waspada dampak tidak langsung “Siklon Tropis Surigae”, karena berpotensi terjadi hujan lebat dan angin kencang.

“Kondisi terkini. Bibit Siklon 94W yang terdeteksi 12 April 2021 saat ini telah berkembang Siklon Tropis Surigae, yang bergerak ke aeah barat laut mendekati wilayah Filipina,”kata Kepala BMKG Ambon, Kamari, melalui siaran pers yang diterima DINAMIKAMALUKU, Kamis (15/4).

Akibatnya, kata dia, terjadi daerah belokan angin di sekitar Pulau Buru, Pulau Ambon, dan Pulau Seram, yang mendukung pertumbuhan awan-awan hujan disekitar wilayah tersebut.”Terjadi kecepatan angin rata-rata diwilayah Maluku bagian Tenggara, hingga barat daya yaitu berkisar 8-10 knot,”ingatnya.

Atas dasar itu, BMKG kemudian mengeluarkan peringatan dini diantaranya, wilayah hujan sedang hingga lebat disertai kilat dan petir, dan angin kencang sesaat yang berpotensi terjadi di wilayah Buru, Buru Selatan, Kota Ambon, Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, dan Seram Bagian Timur.”Waspada angin kencang lebih dari 45 kili meter per jam di wilayah Seram Bagian Timur, Kota Tual, Maluku Tenggara, Aru, Kepulauan Tanimbar, dan Maluku Barat Daya,”bebernya.

Untuk itu, BMKG menghimbau masyatakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (hujan sangat lebat yang dapat disertai kilat dan petir, dan angin kencang) dan dampak terhadap bencana Hidrometeorologi yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang, rumah rusak.” Stakholder dapat membantu menyebarluaskan informasi cuaca terkini dari BMKG untuk memastikan mitigasi bencana Hidrometeorologi dapat berjalan dengan baik,”harapnya.(DM-01)