Politik
Diduga Ada “Mafia” di RSU Haulussy, DPRD Maluku Bakal Bentuk Pansus
DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Berbagai persoalan kompleks di RSU Dr Haulussy Ambon, mengindikasikan rumah sakit milik pemerintah itu diduga ada “mafia” yang mesti diusut agar dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dugaan ada mafia di RSU Haulussy, terkuak setelah DPRD Provinsi Maluku melakukan rapat dengan Pemerintah Provinsi Maluku, termasuk dengan pelaksana harian Direktur RSU Haulussy, terkait Laporan Pertangungjawaban(LPJ) Gubernur Maluku, terhadap realisasi APBD Tahun 2020.
Untuk itu, DPRD Provinsi Maluku, berencana membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengusut “mafia” di rumah sakit dikawasan Kuda Mati, Kota Ambon.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku,Melkianus Sairdekut mengatakan, pihaknya belum membentuk Pansus mafia di RSU Haulussy.”Nanti Badan musyawarah (Banmus) yang memutuskan,”kata Sairdekut, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, Rabu (4/8/2021).
Namun, ingat politisi Partai Gerindra dari daerah pemilihan Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya, pihaknya fokus dana insentif tenaga kesehatan dibayarkan. “Kita fokus insentif tenaga kesehatan dibayar dulu. Kita optimis insentif tenaga kesehatan dibayar 17 Agustus 2021, sebagai bentuk penghargaan kepada mereka,”pungkamsya.(DM-01)