Connect with us

Ragam

Dinas PUPR Malteng Launching Dua Program, Ini Manfaatnya

Published

on

AMBON,DM.COM,-Dinas PUPR Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) memancing dua terobosan atau program unggulan, Senin (4/12/2023). Dua program itu, yakni Abang KIB dan IPAH.

“Abang KIB adalah, air bersih terjangkau kita bahagia dan IPAH adalah Instalasi Pemanen Air Hujan,”kata Kadis PUPR Malteng, Hasan Firdaus usai memperingati Hari Bakti Pekerjaan Umum ke 78, yang berlangsung di halaman kantor PUPR Malteng, sebagaimana keterangan tertulis yang diterima DINAMIKAMALUKU.COM, Selasa (5/12/2023).

Perayaan Hari Bakti PU kalo ini dengan sorotan tema “Sigap Membangun Negeri” kali ini berbeda dengan sebelumnya.

Dua program tersebut dilaunching oleh Pj Bupati Malteng, DR Rakib Sahubawa, yang diwakili oleh Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Silviana Mattemmu.

Firdaus, mengatakan di hari bakti PU ke 78 ini, Dinas PUPR melaunching dua program inovasi yaitu ABANG KIB dan IPAH.

“Jika tahun lalu kita fokus tentang perbaikan jalan, maka ditahun 2024 Dinas PU fokus pada pelayanan hak dasar yaitu tentang air bersih,” kata Firdaus kepada awak Media saat dikonfirmasi.

Dijelaskannya, inovasi Abang Kib yang teknisnya fokus pada pelayanan air bersih berupa sumur bor, karena Dinas PU Malteng sudah memiliki alat deteksi sumber air tanah, alat bor serta transportasi. 

“Dengan adanya kelengkapan ini, kita fokus pada pusat pelayanan kesehatan yang belum ada air, pelayanan pendidikan, fasilitas ibadah serta beberapa tempat yang rawan air. Nanti kita sambangi dengan peralatan yang disiapkan dan juga kita siapkan satu krang,” jelas Kadis yang biasa disapa Nanang ini. 

Sementara IPAH, dirinya harus berfikir diluar yang biasa, untuk pelayanan air bersih pada pulau-pulau kecil. Terutama yang tidak ada sumber airnya seperti beberapa pulau di Kecamatan Banda dan juga pemukiman yang berada diatas air laut yang tidak memiliki sumber air.

Menurutnya,  air hujan itu sebenarnya air yang belum terkontaminasi oleh bakteri maupun mikroba yang ada dalam tanah, itulah kelebihan air hujan, namun asamnya tinggi. 

Firdaus mengatakan, Ipah ini adalah penemuan dari UGM, dengan nama alatnya Gama Ren Filter yang cukup sederhana, hanya membutuhkan beberapa alat saja seperti pipa 3 dan 6ins, 1 bola plastik dan 1 tandon air 1200 liter. 

“Fungsinya kita memanen air hujan dari atap rumah tapi kualitas airnya sudah layak minum. Dalam satu tahun ini kita akan coba difasilitas pemerintahan, sebelum sepenuhnya kita terapkan di masyarakat, terutama di kawasan pulau-pulau kecil yang tidak ada sumber air,” katanya.

Mattemu saat membacakan sambutan Pj Bupati berharap, seluruh pegawai yang bekerja di dinas Pekerjaan Umum Pemda Malteng, amanah menjalankan tugasnya.

“Motivasi kerja seluruh insan PU sangat diharapkan untuk bergerak lebih maju dalam menyelesaikan tugas dan amanat pembangunan infrastruktur di Maluku Tengah,” harapnya.

Ia meminta, kebersamaan dan kekeluargaan, merupakan dua unsur penting dalam mendukung agenda besar pemerintah Daerah, Demi membangun infrastruktur yang berkelanjutan terutam mensukseskan berbagai agenda pembangunan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat. (DM-02)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *