Connect with us

Politik

FPAB DPRD Provinsi Maluku Terancam Bubar, Ini Penyebabnya

Published

on

DINAMIKAMALUKU. COM, AMBON-Fraksi Perindo Amanat Berkarya (FPAB) DPRD Provinsi Maluku, terancam bubar ditengah jalan. Pasalnya, hingga kini belum ada kesepakatan anggota fraksi dari gabungan sejumlah partai politik mengusulkan Yantje Wenno, ditetapkan sebagai ketua fraksi.

Pengusulan Ketua FPAB DPRD Provinsi Maluku, setelah Usama Namakule, Ketua Fraksi FPAB DPRD meninggal dunia beberapa waktu lalu.

Padahal, Partai Perindo Provinsi Maluku, yang memiliki 2 kursi di DPRD Provinsi Maluku, telah mengusulkan Wenno, sebagai ketua fraksi.”Memang ibu Ayu Hasanussy, sudah tanda tangan persetujuan ketua fraksi, namum Pak Wahid Laitupa, belum tanda tangan. Katanya Pak Laitupa sudah disampaikan tanda tangan, tapi kita belum cek,”kata Wenno, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, belum lama ini.

Wakil rakyat dari dapil Kota Ambon ini menegaskan, jika anggota fraksi mengiginkan agar fraksi tetap utuh, harus ada komitmen bersama.”Kalau tidak kita bubar dan bergabung dengan fraksi lain. Jadi tidak masalah,”ingatnya.

Sekedar tahu, FPAB terdiri dari sejumlah parpol peraih kursi, yakni Perindo 2 kursi, Partai Amanat Nasional 1 kursi, dan Partai Berkarya 1 kursi. Wakil rakyat dari Perindo, yakni Wenno (dapil Kota Ambon), Mouren Uneputty (dapil Maluku Tengah). Wakil rakyat dari Partai Berkarya, yakni Ayu Hasanusssy (dapil Kota Ambon). Dan Wakil rakyat dari Partai Amanat Nasional, yakni Wahid Laitupa ( dapil Maluku Tengah). (DM-02)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *