Ragam
Gempa 7,9 SR di KKT, Kerusakan Infrastruktur Desa Waturu Terparah
SAUMLAKI,DM.COM,-Gempa berkekuatan 7,9 Scala Richter (SR) yang mengguncang 80 desa, 2 Kelurahan dan 7 desa persiapan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Selasa (10/01/2023) pukul 02.47.30 WIT memang sudah berakhir.
Namun, akibat dari bencana alam tersebut, masih menyisakan berbagai dampak kerusakan baik ringan, sedang maupun berat yang sementara ditangani Pemda dan Forkopimda setempat, dengan pemutakhiran dan update data yang dipusatkan di posko terpadu penanganan bencana gempa, di areal kantor Kodim 1507 Saumlaki.
Desa Waturu, kecamatan Nirunmas misalnya, tercatat paling terparah dan tertinggi alami kerusakan infrastruktur di seluruh desa di KKT.
Infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat gempa, yakni Talud Penahan Ombak di desa Waturu retak, miring dan rusak berat. Sesuai data yang berhasil dihimpun media ini, untuk sementara tercatat 24 rumah warga alami kerusakan baik ringan, sedang, maupun berat.
Plafon dan dinding di Puskesmas Induk, Gereja dan Pastori Jemaat GPM desa Waturu rusak sedang dan berat.
Kepada kontributor DINAMIKAMALUKU.COM di Saumlaki melalui telepon seluler, Kamis (12/01/2022) G. Sarwuna, S.Sos, Camat Kecamatan Nirunmas menjelaskan, desa Waturu memang yang terparah dan tertinggi alami kerusakan sebagai dampak gempa di banding 4 desa lainnya sesuai data lapangan.
“Kami bersama Forkopimcam dan 5 pemerintah desa di kecamatan, secara kontinyu melakukan pengecekan lapangan dan terus update serta lakukan pemutahiran data kerusakan tersebut dan langsung menyampaikan perubahan data dan angka kerusakan di 5 desa setiap hari”, ungkap Camat.
Sementara itu, Kepala Desa Waturu, E. Batilmurik mengatakan, hari ini staf pemerintah desa Waturu bersama Babinsa Kodim 1507 Saumlaki, Babinkamtibmas dan Linmas, mengecek setiap rumah warga desa dan fasilitas pemerintah serta gereja.
Perkembangan terbaru terkait data kerusakan yang ditemui di lapangan, langsung kami dokumentasi, catat nama keluarga dan fasilitas pemerintah maupun gereja.
Apa saja jenis kerusakan yang dialami sesuai peninjauan lapangan, akan kami sampaikan ke Pemerintah Kecamatan Nirunmas untuk dilanjutkan ke posko terpadu penanganan korban gempa, “tegas Kades.(DM-04)