Gubernur : Indahnya Kerukunan Beragama di Bumi “Duan Lolat”

DINAMIKAMALUKU.COM, SAUMLAKI-
Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs Murad Ismail mengapresiasi pelaksanaan Mubaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIX di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Sebab, meski penduduk setempat mayoritas penduduk Kristen, kegiatan keagamaan tahunan itu berjalan sukses.

“Tahun 2022 ini merupakan tahun kerukunan beragama di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Kita sedang menyaksikan indahnya kehidupan kerukunan umat beragama yang sedang berlangsung di bumi duan lolat,”kata Gubernur saat menyampaikan sambutan pada pembukaan MTQ di lapangan Maldriak, Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Jumat (18/3/2022).

Mantan Kakor Brimob Polri ini mengakui, telah menorehkab sejarah baru dalam pelaksanaan MTQ di Maluku. Dimana kegiatan MTQ Tingkat Provinsi Maluku, yang biasanya selalu dilakukan di Kabupaten dan kota di penduduk yang mayoritas Muslim. “Namun, MTQ kali ini dilakukan di KKT yang penduduknya 96 persen mayoritas beragama Kristen. Dan agama Islam hanya 4 persen,”terangnya.

Untuk itu, mantan Kapolda Maluku ini menegaskan, pelaksanaan MYQ di KKT menjadi momentum kebangkitan Moderasi beragama di Maluku, khususnya di KKT. “Sekaligus kita tunjukkan kepada dunia luar bahwa toleransi kehidupan beragama orang basudara di Maluku, sangatlah indah dan sudah menjadi adat dan budaya turun temurun sejak nenek moyang kita,”jelasnya.

Dia berharap, pelaksanaan MTQ bukan hanya sebagai perlombaan, namun pelaksanaan antar umat beragama dan meningkatkan rasa persaudaraan diantara sesama umat beragama khususnya kaum Muslimin.”MTQ ini merupakan salah satu metode untuk menghidupkan dan mengamalkan nilai-nilai kebaikan yang terkandung didalam Al Quranul kirim bagi generasi muda Islam sebagai pedoman dan petunjuk jalan yang lurus menuju insan yang bertakwa kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha kuasa,”paparnya.

Untuk itu, kepada para dewan hakim diharapkan agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab jujur dan menjaga sportivitas. “Sehingga pelaksanaan MTQ ini dapat menghasilkan bibit-bibit yang terbaik yang akan dipersiapkan nanti untuk mengikuti MTQ Tingkat nasional ke XXIX bulan Oktober 2022 di Provinsi Kalimantan Selatan,”ingatnya.

Sementara itu, Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Muhamat Marasabessy mengapresiasi, Bupati dan Wakil Bupati KKT, beserta jajaran bersama masyatakat KKT. “Begitu juga pihak keamanan TNI dan Polri yang sangat antusias mendukung dan berpartisipasi mendukung untuk mensukseskan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Maluku,”kata Marasabessy, dalam sambutnya.

Kadis PUPR Provinsi Maluku ini juga mengapresiasi kepada Gubernur atas perhatiannya serta dukungan begitu besar, terhadap pelaksanaan MTQ ke XXIX. ”Meskipun dalam kesibukan yang sangat padat mulai dari panen raya di Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah, beliau bertolak ke Provinsi Kalimantan Timur untuk mengikuti pencanangan Ibu Kota Nusantara bersana bapak Presiden,”terangnya.

Setelah itu, lanjut mantan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku itu, Gubernur Kembali ke Jakarta, mengikuti beberapa agenda kegiatan selanjutnya ke Kota Ambon untuk mengikuti proses pengukuhan selaku Upu Nunu Hena Hetu di jasirah Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah. “Kemudian malamnya beliau diundang menghadiri acara Pangdam dengan Gubernur Lemhanas. “Jadi besoknya bersama kami menuju Saumlaki. Alhamdulilah dihari ini beliau dapat menyempatkan waktu hadir bersama di acara dengan kita dalam acara pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Maluku. Ini merupakan satu bentuk kepedulian beliau pada kegiatan keagamaan di Maluku,”sebutnya.

Marasabessy juga ikut memberikan apresiasi kepada Widya Murad. Dikatakan, Widya yang juga isteri Gubernur Maluku, sebagai Ketua Dewan Pengarah LPTQ Provinsi Maluku, ikut mensukseskan kegiatan keagamaan itu.”Dengan tanpa pamrih beliau terus mengarahkan, berkomunikasi, dan memantau kerja-kerja panitia di lapangan dengan memberikan arahan dan masukan bagi panitia MTQ. Ini dilakukan demi lancarnya pelaksanaan MTQ,”bebernya.

Lebih jauh dikatakan, pelaksanaan MTQ juga merupakan sarana untuk mendorong generasi muda meningkatkan kualitas bacaan dan pemahaman Al-Quran untuk mampu mengamalkan dalam kehidupan pergaulan se hari-hari dengan tetap memiliki semangat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta terus berinovasi untuk kemaslahatan Nusa dan bangsa.

“Sesungguhnya Allah memiliki kerabat dari kalangan manusia. Para Sahabat bertanya siapakah mereka ? Beliau menjawab ahli Al Quran. Merekalah kerabat Allah dan orang-orang istimewa disisinya (HR Ibnu Majah dan Ahmad),” ingatnya.

Oleh karena itu, terang dia, bukan hal yang mustahil jika Allah Ta’alah menetapkan orang-orang yang mempelajari Al-Quran dan mengamalkan sebagai manusia-manusia terbaik. “Dari sekian banyak keumatan Al-Quran adalah adanya syafaat dari Al-Quran itu sendiri di akhirat kelak terhadap orang-orang yang menghalalkan, mengkajinya dan mengamalkannya kandungannya sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Quran dan mengajarkan. Bacalah Al-Quran karena Al Quran akan datang pada hari kiamat nanti sebagai pemberi Syafaat bagi yang membacanya (HR Bukhari),”jelasnya.

Untuk itu, sebagai Ketua Umum LPTQ Provinsi Maluku, mengajak semua pihak untuk memberi dukungan dan semangat kepada peserta yang akan bertanding mengikuti perlombaan.”Kepada peserta MTQ kami mengucapkan selamat bermusabaqah penuh semangat dan sportivitas untuk menjadi yang terbaik,”harapnya.(DM-01)