Politik
Gubernur Kunker, Ini “Berkah” Bagi Pembangunan Infrastruktur di SBT

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-
Gubernur Maluku, Murad Ismail, bersama rombongan baru saja kembali melakukan lawatan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) pekan kemarin. Lantas, apa saja dampak Kunker orang nomor satu didaerah itu ?
Dampaknya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku di tahun 2021 mendatang akan mengalokasi anggaran sebasar Rp 405 miliar melalui APBD 2021 untuk membangun infrastruktur jalan di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Pembangunan infrastruktur jalan ini, dimaksudkan untuk membuka keterisolasian sejumlah wilayah di kabupaten bertajuk Ita Wotu Nusa itu.
“Di tahun 2021 nanti dari total anggaran Rp 820 miliar, setengahnya atau 46 persennya akan dialokasikan ke Kabupaten SBT. Sisanya terbagi di 10 kabupaten/kota,” ungkap Gubernur Maluku Murad Ismail saat kunjungan kerja di Kabupaten Seram Bagian Timur, selama tiga hari di daerah itu.
Selain di bidang infrastruktur jalan dan jembatan, gubernur juga mengaku, akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp65 miliar untuk pembangunan sejumlah sekolah di Kabupaten SBT.
“Sebelumnya kita juga telah membangun tujuh sekolah, dengan nilai Rp 25 miliar. Dan di tahun 2021 nanti kembali akan dialokasikan anggaran sebasar Rp.65 miliar untuk pembangunan 13 sekolah,” jelas gubernur.
Selain inftrastruktur jalan dan sekolah, Pemprov Maluku juga akan membangun sejumlah talud, mengingat sebagian besar masyarakat di kecamatan-kecamatan di Kabupaten SBT mendiami wilayah pantai.
“Rencananya akan ada pembangunan talud yang ada di pantai Gorom,” sambung gubernur.
Hal serupa juga akan dilakukan untuk penyiapan akses air bersih, yang akan menyasar sebanyak 50 desa di daerah itu.“Pengerjaan air bersih ini akan diperuntukan bagi 50 desa dengan nilai anggaran per desa sebesar 350 juta,” tandasnya.
Infrasturktur lainnya yang juga mendapat perhatian Pemprov Maluku seperti Bandara Gorom. Namun, pembangunannya masih menunggu persetujuan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
”Kalau sudah disetujui, langsung kita bangun bandara,” ujar gubernur, sembari menambahkan akan ada pembangunan rumah bagi masyarakat di Pulau Gorom sebanyak 400 unit, yang diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu.(DM-01)
