Ini Respon Gubernur Selaku Ketua DPD PDIP Maluku Terhadap Sikap Kritis Huwae

Ini Respon Gubernur dan Ketua DPD PDIP Maluku Terhadap Sikap Huwae

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Gubernur Maluku, Murad Ismail, ikut menyayangkan sikap anggota Fraksi PDIP DPRD Maluku, Edwin Adrian Huwae, yang mengkritisi pembahasan KUA dan PPAS APBD Perubahan 2021. Lantas, Ketua DPD PDIP Maluku itupun bakal menegur Huwae ?

“Saya sangat sedih apa yang dilakukan anggota dewan dari Fraksi PDIP. Saya atas nama Gubernur dan Ketua DPD PDIP Maluku, sangat menghargai psikologi semua anggota dewan dalam semangat kemitraan,”kata Murad, ketika menghadiri rapat paripurna DPRD Maluku, secara dalam rangka penyampaian Ranperda tentang perubahan APBD Maluku 2021, Rabu (29/9/2021).

Sekedar tahu, pimpinan Fraksi di DPRD Maluku, mengkritisi pernyataan Huwae di media lokal seolah-olah dewan dan Pemprov “selingkuh” bahas KUA dan PPAS APBD Perubahan 2021.

Dia mengaku, dalam waktu dekat partai yang dipimpinnya akan memanggil Huwae, untuk menanyakan sikapnya terhadap proses pembahasan anggaran di dewan.”Kami minta keterangan dari bersangkutan. Saya minta badan kehormatan DPRD Maluku audit mereka yang tidak pernah hadir di dewan,”harpanya.

Tujuannya, lanjut dia, agar pihaknya punya dasar untuk memberikan sanksi kepada Huwae yang juga mantan Ketua DPD PDIP Maluku dan saat ini menjabat Sekretaris DPD PDIP Maluku. “Ini agar kami mengambil langkah berikutnya. Jadi kami memenunggu putusan badan kehormatan, “tegasnya.

Menurut dia, proses pembahasan KUA dan PPAS APBD Perubahan 2021, sesuai aturan main.” Saya menghargai semua pendapat. Saya apresiasi anggota dewan secara marathon bahwa 2 hari berturut bajas anggaran dan melahirkan keputusan. Saya sebagai Gubernur dan ketua PDIP memohon maaf sedalam-dalamnya dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh angota dewan,”pungkasnya.(DM-02)