Kader PDIP Dukung MI-BO Kembali Berpasangan, Ini Respon Wagub Orno

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Meski pemilihan Gubernur (Pilgub) Maluku, digelar 2024 mendatang, konstalasi politik diinternal Partai Indonesia Perjuangan (PDIP), mulai memanas.

Ini setelah sejumlah elit partai besutan Megawati Soekarno Putri itu, mengiginkan Herman Koedoeboen, sebagai bakal calon Wakil Gubernur, mendampingi Gubernur Maluku, Murad Ismail, yang juga Ketua DPD PDIP Provinsi Maluku, di Pilgub 2024 mendatang.

Namun, kader partai ditingkat “akar rumput” di Kabupaten dan kota, sepertinya lebih mengiginkan dan mendukung Murad Ismail (MI) dan Barnabas Orno (BO), yang saat ini menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, kembali berpasangan di Pilgub 2024 mendatang. “Kami tetap mendukung dan mengusulkan Pak MI dan Pak BO kembali berpasangan. Mereka adalah kader terbaik partai saat ini,”kata sejumlah kader PDIP, ketika berdiskusi dengan DINAMIKAMALUKU.COM, Jumat (1/4/2022).

Lantas, alasan mereka kembali mendukung BO berpasangan dengan MI, kader Banteng Kekar Moncong Putih, enggan namanya dipublikasikan mengaku, selama ini mantan Bupati Maluku Barat Daya (MBD) dua periode itu “berdarah-darah” dengan PDP.”Kalau Pak BO sudah teruji di PDIP. Kalau sejumlah figur ingin berpasangan dengan Pak MI belum teruji di partai,”tegas mereka.

Ditempat terpisah, Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemiu DPC PDIP Kota Tual Hendrik Watubun ikut angkat bicara soal keinginan sejumlah elit mendorong Koedoeboen berpasangan dengan MI.”Tahapan di partai belum jalan. Partai ada mekanisme organisasi. Jangan atur seperti itu,”kata Watubun, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, Jumat (1/4/2022).

Dia lebih setuju mengajak para kader partai mengawal pemerintahan dibawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, MI-BO, ketimbang buru-buru mengiginkan siapa yang bakal mendampingi MI sebahai Wagub.”Mari kita dukung MI dan BO hingga akhir periodisasi. Mari kita kawal dan jaga mereka (MI-BO) habiskan masa tugas mereka di pemerintahan hingga 2023. Mekanisme di partai khan masih jauh. Jangan peta konflik dan bingungkan para kader dibawah,”ingatnya.

Terpisah, Wakil Gubenur Maluku, Barnabas Orno menghimbau kepada semua lapisan masyarakat termasuk para kader PDIP, agar menjaga kepemimpinan hingga akhir masa jabatan. ” Tolong jaga pemerintahan dibawah pimpinan Pak Murad dan saya. Saya berharap jangan ada adu domba menjelang 2024 mendatang untuk kandidat tertentu,”harap Orno, ketika diwawancarai DINAMIKAMALUKU.COM
di Kantor Gubernur Maluku, Jumat (1/4/2022).

Apalagi, ingat mantan Wakil Bupati Kabupaten Maluku Tenggara Barat (Kini Kabupaten Kepulauan Tanimbar itu) dirinya sebagai Wagub dan Murad sebagai Gubernur, selalu sinergi dan “kompak” bangun Maluku ke arah yang lebih baik. “Saya tetap siap membantu Pak Gubernur menyelesiakan program-program pemerintahan. Saya ingin semua pihak turut menjaga stabilitas jangan sampai ada konspirasi politik. Tolong kawal pemerintahan ini sampai 2024,”imbuhnya.

Soal komunikasi dirinya dengan MI belakangan ini, Orno menegaskan.” Saya dan Pak MI baik-baik saja. Meski terlihat kami tidak bertemu, itu bukan ukuran. Kami tetap kompak. Saya dan Pak Gubernur masih tetap kompak bangun daerah,”terangnya.

Apalagi, ingat dia, dirinya saat ini masih sah menjadi kader tulen PDIP. “Saya tetap masih resmi kader PDIP dan Pak Murad adalah saya punya Ketua DPD PDIP Provinsi Maluku. Kami tetap harmonis. Tolong jaga pemerintahan ini. Jangan ada manajemen konflik dengan kepentingan tertentu,”pungkasnya.(DM-02)