Ragam
Letakan Batu Alas Gereja Sidang Tuhan, Pj Bupati Malteng Kutib Ayat Alkitab Ini
AMBON,DM.COM,-Penjabat Bupati Maluku Tengah (Malteng) DR Muhamat Marasabessy, SP, ST, melakukan peletakan batu alas pembangunan gedung Gereja Sidang Tuhan Jemaat Anugerah Lesluru, Kecamatan Teon Nila Serua, Jumat (17/2/2023).
“Atas nama pemerintah dan masyarakat, saya menyambut dengan penuh rasa bahagia acara ritual ini, sebab.momentum hari ini memiliki makna yang teramat dalam bukan hanya kepada umat kristiani khususnya di Jemaat Gereja Sidang Tuhan, tetapi bagi seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Maluku Tengah,”kata Marasabessy.
Tentunya pemerintah sebagai alat Negara, kata Kadis PUPR Provinsi Maluku ini, memiliki tanggung jawab yang besar untuk mewujudkan amanah Undang Undang Dasar 1945 Pasal 29 yang menyatakan bahwa negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa dan Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaan.
“Bahwa implementasi dari amanah tersebut sangat nyata terasa dalam relasi sosial antar umat beragama termasuk secara internal antar gereja-gereja dedominasi yang hidup dan bertumbuh di daerah yang kita cintai ini,”ucap koordinator Balai-Balai Kementerian PUPR Provinsi Maluku ini.
Kehadiran Marasabessy yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Pattimura (IKAPATTI) pada acara yang sakral ini adalah bukti komitmen pemerintah daerah untuk senantiasi mendukung semua usaha yang dilakukan oleh setiap umat beragama agar pembangunan kerohanian melalui kegiatan peribadahan dapat berlangsung dengan rukun, damai dan sukacita.
” Untuk itu, proses pembangunan gedung gereja yang representatif
merupakan salah satu syarat penting dan strategis yang patut didukung oleh semua pihak termasuk peran dan kontribusi pemerintah daerah,”harap Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia Orwil Maluku itu.
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Provinsi Maluku ini melihat, seluruh umat beragama di daerah ini memiliki atensi dan kepedulian yang sangat besar apabila ada pembangunan rumah ibadahnya.
“Semangat tolong menolong, sorong bahu sama-sama, merupakan sebuah kearifan lokal yang sudah membudaya dalam hidup masyarakat di Maluku
khususnya di Bumi Pamahanunusa ini. Jemaat selalu menjadi inisiator utama yang tambil menggerakan proses pembangunan tempat peribadahannya,”sebut mantan Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku itu.
“Ini kekuatan besar yang harus dipertahankan. Tentunya Pemerintah akan mengambil bagian bersama dalam pembangunan rumah-rumah ibadah meskipun dukungan yang akan diberikan belum sesuai dengan harapan jemaat, sebab tugas dan tanggung jawab Pemerintah cukup berat dan kompleksitas,”terang mantan pejabat di Kementerian PUPR itu.
Olehnya itu, dirinya berharap, agar jemaat harus menjadi pelaku utama menjadikan momentum pembangunan gedung gereja ini sebagai refleksi tanggun jawab iman untuk totalitas bekerja dan memberikan tenaga, pikiran dan waktu agar pembangunan ini bisa rampung sesuai dengan apa yang telah direncanakan dan digumuli bersama.
“Saya ingin menguktip apa yang tertulis dalam kitab Yesaya 28:16
“Sesungguhnya, Aku meletakan sebagai dasar di Sion sebuah batu,
batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar
yang teguh, siapa yang percaya tidak akan gelisah.”Hendaknya ayat
firman ini menjadi landasan iman bagi seluruh jemaat disini untuk memulai
proses pembangunan gedung gereja ini,”imbuh Marasabessy akrab disapa Pak Matt
“Saya juga terinspirasi dari ilustrasi
yang sering disampaikan seorang Pendeta Senior Almarhum Pdt. Samy
Titaley, kira-kira begini “biasanya untuk suatu pembangunan gedung gereja
selalu ada banyak tukang dengan peran masing-masing. Ada tukang batu, tukang kayu, tukang besi, tukang listrik dan tukang-tukang lainnya. Tapi satu tukang yang paling spesial yakni Tukang Baku Malawang.” Saya berharap, agar selama proses pembangunan nantinya kita harus satu hati, hindari baku
malawang sebab peran tukang baku malawang selalu menjadi penghambat
untuk apa yang telah digumuli bersama,”sambungnya.
“Akhirnya saya menyampaikan selamat atas dimulainya pembangunan
gedung gereja jemaat sidang tahunan
jadikan Tuhan sebagai bantu penjuru
utama. Sebab hanya didalam kasih dan berkatNya pembangunan gedung gereja ini akan sukses dan berhasil tepat pada waktunya. Semoga Tuhan
Yang Maha Kuasa menolong dan menyertai kita semua dalam tugas dan pelayanan,”tutupnya.(DM-01)