Connect with us

Politik

Ngamuk” di DPP Hanura, Mantan Sekjen Dilabrak Kader dari Maluku : Kamu yang Rusak Partai

Published

on

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Merasa tidak puas penetapan 9 Ketua DPC Partai Hanura kabupaten dan kota di Provinsi Maluku, sejumlah kader DPD Partai Hanura Provinsi Maluku, mendatangi kantor DPP Partai Hanura di City Tower, Jakarta, lantai 18, Kamis (17/6/2021).

Sesuai informasi yang diterima DINAMIKAMALUKU. COM, Sabtu (19/6/2021) sejumlah pengurus DPD Partai Hanura Provinsi Maluku, yang juga pelaksana tugas Ketua DPC Hanura kabupaten dan kota di Maluku, mendatangi markas DPP Partai Hanura. Tujuan mereka mendatangi markas partai besutan Oesman Sapta Odang (OSO), untuk menemui ketua harian DPP Hanura, Heri Lontung Siregar, mempertanyakan peran mantan Sekjen DPP Partai Hanura Maluku itu terkait putusan mahkamah partai Hanura yang mengabulkan gugatan 9 DPC Hanura kabupaten dan kota di Maluku, yang telah habis masa periodisasi 2020 lalu.

Setelah mereka menunggu beberapa saat, tiba- tiba Lontung bergegas meninggalkan DPP Hanura. Melihat Lontung hendak pergi, kader Hanura Maluku, langsung menghadang Lontung.”Hei, bapak jangan pergi dulu. Kami mau ketemu kok bapak mau pergi,”teriak kader Hanura Maluku, sekitar 8 orang.

Lontung terlihat kebingungan dan ketakutan, melihat kader Hanura Maluku, terlihat mengepungnya dan memintanya kembali ke ruang kerjanya. Namun, ada insiden menarik sebelum bertemu Lontung, salah satu staf administrasi DPP Hanura, Sari Narua Usmany, menghadang kader Hanura Maluku, dengan sikap yang tidak etis. “Kalian tunggu,”teriak Usmany yang diinformasikan sering memainkan peran untuk mencari keuntungan pribadi sekaligus menabrak aturan partai.

Mendengar teriakan Usmany, dengan kata-kata kotor khas Maluku, kader Hanura kembali meladeni Usmany, yang kabarnya tidak disukai sebagian besar pengurus DPP Hanura.”Kamu maki sapa. Kamu maki diri sendiri. Kamu ini yang selama ini merusak partai di Indonesia termasuk Maluku,”teriak Ketua Bapilu DPD Partai Hanura Provinsi Maluku, Ali Husen Wasahua.

Perdebatan dan serang Lontung, kemudian terjadi saat pertemuan.”Kamu selama ini kamu rusak partai. Masak putusan mahkamah partai kamu tidak tahu. Jangan pura-pura tidak tahu. Kamu biang kerok kisruh Hanura di Maluku. Kamu tidak layak pimpin partai. Lebih baik mundur saja. Kamu ini munafik. Ketua DPD Partai Hanura Maluku, salah apa,”tegas Wasahua.

Dia mengancam akan boikot seluruh konsolidasi partai, menghadapi verifikasi pemilu 2024.”Kami pastikan Hanura tidak lolos verifikasi untuk menjadi peserta pemilu 2024 di Maluku, kalau persoalan ini terus dibiarkan. Kami minta pertemukan kami dengan Pak OSO. Kami,minta Pak OSO membatalkan SK kepada 9 ketua DPC Hanura di Maluku dan kembali mengaktifkan 9 PLT Ketua DPC Hanura untuk menggelar Muscab,”harapnya.

Dalam kesempatan itu, kader Partai Hanura mengaku, kepemimpinan Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Maluku, Moh Yasin Payapo, sukses pimpin partai. Buktinya, selain kursi DPRD Provinsi Maluku bertambah, Partai Hanura, juga meraih kursi di DPRD kabupaten dan kota.”PakYasin, berhasil pimpin partai di Maluku. Kenapa beliau diobok-obok, dengan penunjukan kembali 9 ketua DPC Partai Hanura kabupaten dan kota yang sudah berakhir dan gagal pimpin partai,”tegas devisi advokasi dan perlindungan hukum Bapilu Hanura Provinsi Maluku, Ruswan Latuconsina.

Pelaksana tugas Ketua DPC Hanura Seram Bagian Timur, Serwan Mualo,
mencontohkan, Ketua dan Sekretaris DPC Hanura SBT, Mudamir Rumaday dan Indra Ardiansyah, tidak lagi patuh terhadap putusan DPP Partai Hanura, di Pilkada SBT 2020 lalu. “Mereka kampanye bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati SBT bukan diusung Partai Hanura. Bahkan, Ardiansyah sudah pindah ke partai lain. Kenapa mereka masih dipercayakan kembali pimpin Hanura SBT,”tanya Mualo.

Mendengar aspirasi kader Hanura Maluku, Lontung beralasan tidak tahu menahu dengan persoalan di Partai Hanura Maluku.”Saya selama ini tidak tahu menahu. Benar. Kamu bohong. Kamu ini yang merusak partai selama ini. Kamu yang nakal,”teriak Wasahua menimpali pernyataan Lontung.

Ditengah perdebatan yang berlangsung alot dan panas, tiba- tiba salah satu kader Hanura, Welem Tuhumury, masuk mengacaukan pertemuan antara kader Hanura Maluku dan Lontung.” Anda siapa. Kami tidak berurusan dengan kamu,”tegas Sekretaris DPD Hanura Maluku, Billy Patria Latuheru.

Welem beralasan mendatangi Lontung karena ingin bertamu.”Saya datang kesini karena tamu Pak Lontung. Kamu siapa. Kami tidak berurusan dengan kamu, “tegas Latuheru, menyikapi Welem.

Menariknya, ditengah perdebatan kader Hanura Maluku dengan Welem, Lontung memanfaatkan kesempatan kabur dari ruang pertemuan karena takut diancam.”Pak jangan pergi dulu. Kita belum selesai,”teriak salah satu kader partai.(DM-01)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *