Connect with us

Kesehatan

Operasi Katarak Gratis di SBT, Kemensos Akui Kerjasama dengan Sejumlah Pihak

Published

on

BULA, DM.COM, -Tim dari Kementerian Sosial atau Kemensos Republik Indonesia (RI) baru saja kembali dari Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), 15 Mei hingga 17 Mei 2025 lalu.

Disana Kemensos bekerjasama dengan sejumlah pihak menggelar operasi Katarak Gratis yang diikuti oleh 233 warga setempat di Rumah Sakit Umum Daerah di Bula.

Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Kemensos RI, Dr, Drs, Suratna mengatakan, kesuksesan program tersebut merupakan kerjasama berbagai pihak.

“Mulai dari Kemensos, Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami), Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) Elang Mahkota Teknologi (EMTEK) grup (Indosiar SCTV) dan pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur,”kata Suratna, melalui keterangan tertulis yang diterima DINAMIKAMALUKU.COM, Selasa (27/5/2025).

“Ini merupakan kolaborasi yang baik karna untuk penanganan katarak tidak mungkin dilakukan satu pihak saja,”ujar dia.

Dia mengaku, masyarakat Seram Bagian Timur dalam menyambut operasi katarak gratis ini.

Ia mengaku, sejak dibuka, sebanyak tiga ratusan warga yang didominasi peserta lanjut usia (lansia) mendaftar untuk mengikuti operasi.

Peran Puskesmas di lingkup pemerintah Kabupaten SBT dinilai sangat mendukung sehingga informasi tentang operasi katarak gratis bisa tersebar sampai kepada warga di pelosok daerah.

“Puskesmasnya cukup aktif dalam menyampaikan informasi tentang adanya operasi katarak gratis dan perlunya operasi katarak untuk kembali melihat dengan jelas, kami menyambut baik antusias masyarakat ini,”ujar Suratna kepada wartawan di Bula pada Jumat, (16/5/2025).

Dari jumlah 3 ratusan yang mendaftar hanya 233 yang bisa naik meja operasi. Sisanya dikembalikan karena penyakit mata yang diderita bukan katarak. Selain itu, peserta yang menderita diabetes dan darah tinggi juga tidak diperkenankan untuk ikut operasi.

“Banyak sekali yang mendaftar, setelah diperiksa oleh dokter ahli ternyata penyakit mata yang diderita bukan katarak dan laik operasi hanya 233. Secara presentasi hampir 70 persen lebih yang kami dapatkan dari angka pendaftar. Berarti ini screening nya sudah cukup baik dilakukan oleh puskesmas,”katanya.

Kabupaten SBT merupakan daerah pertama yang disambangi Kemensos RI untuk program bakti sosial tahun 2025 ini. Di tahun sebelumnya ada empat daerah di Provinsi Maluku yang disambangi diantaranya, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku Tenggara, Aru, Buru dan Buru Selatan.

“Bakti sosial lanjut usia 2025 diadakan oleh kementrian sosial di Kabupaten Seram Bagian Timur, dan ini pertama kita berkolaborasi dengan pemerintah daerah,”ucap Suratna.

Operasi katarak bakti sosial lanjut usia tahun 2025 di RSUD Bula melibatkan empat dokter ahli mata dari Perdami Sulawesi Utara. Suratna berharap, program ini bisa memberikan manfaat bagi warga SBT khususnya peserta lanjut usia. Hal ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto lewat menteri sosial kepada jajarannya dalam melaksanakan program tersebut.

“Kita harap kebahagiaan itu merupakan awal dari meningkatnya kesejahteraan sosial terutama pada lansia. Itulah tujuan esensi dari operasi katarak gratis ini,”harap dia. (DM-04)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *