Connect with us

Ragam

Pemkab MBD Gelar Bimtek LKD & LAD, Ini Harapan Bupati Noach

Published

on

AMBON,DM.CO-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Barat Daya (MBD) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) dan Lembaga Adat Desa (LAD). Kegiatan Bimtek diprakarsai Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten MBD.

Bimtek dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan setda MBD, Drs. Simon Dahoklory,M.Si  mewakili Bupati Maluku Barat Daya, bertempat di gedung Serbaguna Tiakur,  Jumat (28/06/2024)

Turut hadir dalam kegiatan ini Forkopimda MBD, para asisten dan staf ahli bupati , pimpinan OPD, para nara sumber , Pabung TNI AL, Pabung TNI AU, Danki Brimob, Camat Moa, dan lurah Tiakur.

Sambutan Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach, yang dibacakan oleh Simon Dahoklory,  sebagaimana keterangan resmi yang diterima DINAMIKAMALUKU.COM, Sabtu (29/6/2024) mengatakan, Bimtek ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di desa-desa.

 “Pemerintah daerah memandang pelaksanaan kegiatan peningkatan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat desa sebagai kebijakan strategis untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang tugas dan fungsi mereka sebagai mitra pemerintah desa berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,”kata Bupati.

Bupati menekankan pentingnya dukungan penuh dari pemerintah desa dalam memanfaatkan dana desa untuk meningkatkan kinerja dan kapasitas lembaga kemasyarakatan desa serta lembaga adat desa. “Tugas dan tanggung jawab kita tidak hanya selesai dengan pelatihan ini karena ini merupakan awal dari sebuah proses yang masih panjang. Diperlukan perhatian serius dari semua pihak yang berkepentingan,” tambahnya.

Ketua Panitia Bimtek, Suzy D. Imuly, SE, dalam laporannya, mengatakan bahwa pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola sumber daya desa secara efektif. Peserta akan menerima pelatihan mengenai manajemen keuangan desa, pengembangan sumber daya lokal, dan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. 

“Desa saat ini dituntut untuk mengelola anggaran pemerintah yang signifikan. Oleh karena itu, lembaga kemasyarakatan desa dan lembaga adat desa diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui berbagai pelatihan atau bimbingan teknis,” jelas Suzy.

Suzy menambahkan bahwa peserta kegiatan ini sebanyak 140 peserta yang terdiri dari Ketua PPK Desa/Kelurahan, Ketua Posyandu Desa/Kelurahan, Ketua Karang Taruna/Pemuda Desa, Ketua LPM Desa, dan Kepala Soa. Para peserta berasal dari lima kecamatan di Kabupaten Maluku Barat Daya: Moa, Pulau Letti, Pulau Lakor, Kisar Selatan, dan Kisar Utara. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Maluku, Drs, Achmad Q. Amahoru, M.Si, dan Elias P. Patty, S.IP, M.Si, Analis Kebijakan Ahli Muda pada Dinas PMD Provinsi Maluku.(DM-04)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *