Connect with us

Politik

Pemprov Ajukan Sembilan Calon Pjs Bupati ke Mendagri

Published

on

DINAMIKAMALUKU, AMBON-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, telah mengajukan sembilan nama calon pejabat sementara (Pjs) bupati ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk diseleksi mengisi kursi petahana yang kembali mencalonkan diri di pilkada serentak 2020.

Sekretaris Daerah Maluku Kasrul Selang mengatakan, pihaknya telah mengajukan sembilan nama calon Pjs bupati ke Mendagri untuk diseleksi mengisi kekosongan jabatan petahana yang mengajukan cuti saat kampanye.

“Ada tiga dari empat kepala daerah di Maluku, yang menjadi petahana dalam pilkada serentak 9 Desember dan sesuai ketentuannya, selama tahapan kampanye berlangsung maka mereka harus cuti,” kata Kasrul, kepada wartawan,Rabu (9/9).

Dia mengaku, berdasarkan telegram Mendagri, batas pengusulan calon Pjs bupati, yakni 8 September 2020. Kata dia, Pemprov telah usulkan sembilan nama Pjs bupati.”Jadi setiap daerah masing-masing diajukan tiga nama calon Pjs,”terangnya.

Tiga daerah yang harus ditempatkan Pjs bupati adalah Kabupaten Kepulauan Aru, Seram Bagian Timur, serta Kabupaten Maluku Barat Daya. Sementara di Buru Selatan, bupati Tagop Soulisa, memimpin daerah itu dua periode. Sebab petahana di tiga kabupaten tersebut kembali ikut pilkada serentak harus cuti selama masa kampanye dari tanggal 26 September hingga 5 Desember 2020.

“Semua nama calon yang diusulkan berasal dari Pemerintah Provinsi Maluku dan merupakan pejabat tinggi pratama,” jelas Sekda.

Petahana menjadi kontestan pada pilkada serentak 2020 di Maluku antara lain pasangan Bupati-Wabub Kepulauan Aru, dr. Johan Gonga-Muin Sogalrei, Bupati Seram Bagian Timur, Mukti Keliobas dan Wabup Fachri Alkatiry.

Namun, Mukti Keliobas dalam pilkada serentak 2020 memilih pasangan wakil bupati yang lain, sementara Wabub Fachry Alkatiry mencalonkan diri sebagai calon bupati dan memilih pasangan lain sebagai wabup.

Sama halnya dengan Bupati Maluku Barat Daya, Benjamin Thomas Noach, kembali mencalonkan diri dengan Ari Kilikily, sebagai balon wakil bupati.(DM-01)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *