Connect with us

Politik

Pengamat Politik & Aktivis Anti Korupsi : PF Berhasil & Layak Kembali Pimpin Tanimbar Dua Periode

Published

on

AMBON,DM.COM,-Kepemimpinan Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Periode 2017-2022, Petrus Fatlolon, dinilai berhasil memimpin daerah itu dan layak kembali memimpin KKT pada periode kedua. Sebab, kepemimpinan Fatlolon, banyak program yang langsung menyentuh rakyat dan membawa perubahan yang sangat signifikan.

Sejumlah prestasi spektakuker Fatlolon ketika memimpin sebut saja 2 diantara sekian banyak prestasi yaitu Perubahan Nama Kabupaten MTB menjadi KKT dan berhasil mendapat porsi 3 persen PI Block Masela, dan masih banyaknya lagi.

Demikian disampaikan, pengamat Politik Herman Siamiloy dan aktivis anti korupsi, Semuel Putnarubun, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, secara terpisah, Rabu (17/1/2024). Siamiloy mengaku, kepemimpinan Fatlolon, cukup berhasil bangun KKT di berbagai sektor.

“Buktinya, banyak warga KKT berharap PF kembali, memimpin pada Periode Kedua, hal mana terbukti saat kehadiran Warga Masyarakat pada Open House 1 Januari 2024 yang jumlahnya mencapai 5000 orang lebih hadir di kediaman PF di Sifnana, ini fakta, bukan opini, “sebut Siamiloy.

Menurut dia, potret lain keinginan kuat warga KKT agar PF kembali pimpin Tanimbar tergambar dalam rilis salah satu Lembaga Survei yang terpercaya dan independen serta Secara ilmiah khan sudah tergambar di hasil rilis lembaga survei.”Kalau Pak Petrus Fatlolon tertinggi dengan selisih yang sangat jauh. Itu berarti masyarakat sangat menginginkan PF kembali pimpin Tanimbar,” tandasnya.

Terpisah, Putnarubun menegaskan, berbagai tudingan kepada PF seolah-olah terlibat melakukan tindak pidana korupsi tidak terbukti. “Saya melihat segelintir orang yang sakit hati saja yang menuduh PF korupsi tanpa bukti yang kuat,”tegasnya.

Padahal, ingat dia, di pusaraan dugaan tindak pidana korupsi BPKAD KKT, dalam fakta persidangan tidak satupun terdakwa menyebut PF menerima uang. “Tapi kok digiring seolah-olah PF terbukti, ini kan tidak benar dan bersifat Fitnah, Padahal fakta persidangan tidak ada yang menyebut PF terlibat. Bahkan, Ketua Majelis Hakim Tipikor PN Ambon pada persidangan tanggal 15 Desember 2023 lalu ikut beri apresiasi kepada Pak PF,” dan berharap PF melakukan perbaikan hanb kurang saat menjabat Periode Kedua, sebutnya.

Disinyalir, ada segelintir orang, sebut saja 2 hingga 3 orang yang mendesain aksi demo, kemudian meminta biaya dari pengusaha tertentu di Saumlaki, lalu melakukan aksi demo yang tidak disertai dengan alat bukti yang kuat, kemudian setelah Demo mereka membuat barasi Berita yang tidak akurat dan tidak beralasan hukum yang kuat.”Patut diduga mereka ini barisan sakit hati, dan diperalat saja, juga patut diduga kuat bahwa langkah mereka ini merupakan sebuah “Rangkaian Desain” yang sudah terbaca akan maksud dan tujuannya kemana,”tudingnya.


“Kalau mereka menjelekan Pak PF atau menilai Pak PF Gagal dalam 5 Tahun dan mereka mengaku “Bersih” maka sebaiknya mereka itu menyiapkan diri untuk Maju ikut Pilkada bersaing dengan Pak PF, dan biarkan Rakyat yang akan menilai secara proporsional, bukan hanya mau Fitnah Pak PF, toh mereka juga tidak bersih, rakyat Tanimbar juga masih segar dalam ingatan soal “86 Genset PLN Larat” yang bagi-baginya tidak merata sehingga sempat heboh di Tanimbar,, baiknya Pak Jaksa dan APH segera memanggil mereka-mereka yang terlibat untuk diperiksa dan dikurung di Penjara, dan masih banyak dosa mereka juga yang sudah diketahui masyarakat luas. Sebaiknya fokus saja untuk Caleg di dapilnya daripada berlaga sok jadi pahlawan, padahal Balok Besar dimata sendiri tidak dilihat,”bebernya.

Untuk itu, Siamiloy dan Putnarubun menegaskan, sebagai warga Tanimbar Pak PF berhak maju mencalonkan diri kembali merebut kursi Bupati KKT periode 2024-2029. Pak PF punya peluang sangat besar kembali terpilih. Makanya berbagai cara dilakukan untuk menjatuhkan kredibilitas PF,” namun Tuhan dan Leluhur tetap berada dengan Pak PF, maju terus Pak PF, semakin dihina dan semakin di Fitnah malah Pak PF semakin dicintai Rakyat, pungkas mereka.(DM-01)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *