Ragam
Puskesmas Ahanari belum Diregistrasi, Ini Permintaan Mahasiswa Babar Timur
DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Puskesmas Ahanari, Kecamatan Babar Timur, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) hingga kini belum diregistrasi. Akibatnya, puskesmas tersebut belum maksimal melayani masyarakat setempat.
Sadrak Wutres, Ketum Umum Ikatan Pelajar Mahasiswa Babar Timur-Ambon (IKPELMABATIM)-Ambon mengatakan, Puskemas Ahanari, merupakan hasil dari pemekaran dari wilayah Puskesmas Letwurung. “Memang sebelumnya Puskesmas Ahanari ini masih dalam status Puskesmas Bantu,”kata Sadrak, melalui rilis yang diterima DINAMIKAMALUKU.COM, Senin (1/3).
Namun, kata dia, 2016 lalu melalui keputusan Bupati Maluku Barat Daya Nomor : 440-35-2016 tentang pembentukan Puskesmas Ahanari. “Tujuan dari pembentukan Puskesmas ini adalah untuk lebih memperkecil rentang kendali pelayanan kesehatan di Kecamatan Babar Timur yang jarak dari desa satu ke desa lain jauh dan berbatu,”jelasnya.
Apalagi, ingat dia, kondisi jalan di Babar Timur, sangat tidak memungkinkan. Puskesmas Ahanari memiliki 6 wilayah kerja (Desa) yakni Desa Ahanari, Wakpapapi, Analutur, Manuweri, Tutuwawang, dan Emplawas. “
Yang sangat memprihatinkan adalah 2016 lalu, sudah di bentuk berdasarkan SK Bupati MBD,? namun sampai sekarang Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, dan Kementrian Kesehatan, belum memilki data-data dari Puskesmas Ahanari, sehingga status Puskesmas Ahanari pada Dinas Kesehatan Provinsi dan Kementrian Jesehatan masih di katakan Pustu,”paparnya.
Akibatnya, kesal dia, semua bantuan baik dari Dinas Kesehatan Maluku dan Kementrian Kesehatan, tidak pernah di terimah oleh Puskesmas Ahanari.”
Dengan demikian saya meminta untuk segera dilakukan registrasi Puskesmas Ahanari, sehingga pendanaan dan operasional lainnya dapat terpisah dari Puskesmas Letwurung,”harapnya.(DM-01)