Solihin Akui Warga Bursel Ingin Dibangun Kejari Pisah dari Buru

AMBON,DM.COM,-Ketua Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Solihin Buton mengaku, warga di Kabupaten Buru Selatan (Bursel), ingin Kejaksaan Negeri (Kejari) dibangun di daerah itu agar tidak disatukan dengan Kejari Buru.

“Memang masukan dan aspirasi dari masyarakat, agar jangan Kejari disatukan. Mesti ada juga Kejari di Bursel. Jadi jangan disatukan,”kata Solihin, kepada awak media di DPRD Provinsi Maluku, Rabu (30/7/2025).

Tak hanya Kejari, wakil rakyat dari daerah pemilihan Buru dan Bursel ini mengaku, sejumlaj lembaga vertikal seperti Kejaksaan, Pengadilan Negeri dan Kepolisian dan TNI mereka juga meminta dimekarkan jadi kantor sendiri di Bursel.

Ketika disinggung soal sejumlah Kejari termasuk Kejari Buru kekurangan tenaga Jaksa, dia berharap.
“Ketika ada kekurangan tenaga Jaksa di Kejari di kabupaten dan kota, mesti mengedepankan asas integritas. Ini agar proses hukum di kabupaten dan kota berjalan sesuai aturan main,”ingatnya.

Sebelumnya, Kasi Penkum Kejati Maluku, Ardy, SH, MH mengaku, sejumlah Kejari termasuk di Kejari Buru kekurangan tenaga Jaksa penyidik. Namun, dia menegaskan, pihaknya tetap konsisten menuntaskan kasus tindak pidana yang ditangani Kejaksaan didaerah.(DM-04)