Connect with us

Politik

Srikandi “Jargaria”  Siap Berlaga, Pilkada Aru Memanas

Published

on

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Kontestasi Pilkada Kepulauan Aru, baru digelar 2024 mendatang. Namun, menuju “pesta” demokrasi lokal lima tahunan itu mulai memanas. Ini setelah sejumlah figur disebut memiliki peluang besar  bakal merebut kursi Bupati Aru.

Salah satunya adalah, Temy Oersepuny. Anggota DPRD Provinsi Maluku tiga periode dari dapil Kepulauan Aru, Kota Tual, dan Maluku Tenggara ini sudah cukup berpengalaman didunia legislatif. Dengan  modal politik dan sosial yang selama ini dibangun, politisi Hanura itu mulai ramai dibahas.

Apalagi, progres suaranya dari pemilu legislatif 2009, Pemilu legislatif  2014, dan pemilu legislatif 2029 suaranya terus meningkat. Karenanya,  dia disebut-sebut memiliki peluang kuat bakal menggantikan Bupati Aru, Johan Gonga di bumi “Jargaria”

Lantas, apa sikap Orsepuny, soal keinginan kuat dari masyarakat Aru maju merebut kursi Bupati.“Saya siap maju sebagai calon Bupati di Pilkada Aru tahun 2024 mendatang jika diperintahakn partai,” tegas Temy kepada DINAMIKAMALUKU.COM, Selasa (22/3/2022).

Sekedar informasi, Bupati Johan Gonga akan mengakhiri masa jabatan sebelum 2024 karena sudah dua periode mempin daerah itu. Sementara Wakil Bupati Muin Sogalrey akan maju sebagai calon Bupati atau tidak belum diketahui pasti.

Temmy mengaku survey internal sudah dilakukan, dan dukungan masyarakat kepadanya luar biasa.  Ini dibuktikan dengan terpilihnya dia sebagai anggota DPRD Provinsi Maluku 3 periode.

“Sejauh ini survey telah dilakukan dan Alhamdulillah  Puji tuhan banyak dukungan masyarakat ke saya, karena kami tidak pernah kecewakan mereka. Dan ini dibuktikan dengan saya ada DPRD Maluku 3 Periode sampai saat ini,” katanya.

Keinginan dirinya maju di Pilkada Aru, karena merasa terpanggil membangun daerah menjadi lebih baik.

Meski Hanura hanya punya satu kursi di DPRD Kabupaten Aru, namun dirinya tetap optimis. “Walaupun Hanura hanya satu kursi, tetapi kalau hasil survey di atas pasti ada dukungan partai lain,” jelas Temmy.

Aru, kata dia, kaya Sumber Daya Alam (SDA) terutama laut. Namun belum dimanfaatkan dengan baik untuk kepentingan dan kesejahteraan warga. Termasuk pelayanan dasar transportasi, jaringan telekomunikasi pendidikan dan kesehatan yang harus menjadi perhatian utama.

“Aru sangat kaya, namun masyarakat masih merasa kesulitan. Bagi saya Aru harus dibangun dengan hati. Banyak sekali masyarakat disana belum merasakan apa- apa, misalnya pendidikan dan kesehatan. Tranportasi juga penting untuk memperpendek rentang kendali, karena wilayahnya Pulau-Pulau,” sebut Sekretaris Komisi  II DPRD Maluku itu.

Pembangunan di pusat Ibu Kota Kabupaten Aru penting diperhatikan, tetapi menurutnya lebih penting lagi pembangunan di tingkat Desa dan Kecamatan harus di bangun agar dinikmati masyarakat.

“Kalau diperhatikan hanya di Pusat Kota Kabupaten, ya di Kecamatan hingga Desa dan Dusun juga harus dilakukan sama, biar ada pemerataan pembangunan agar dinikmati masyarakat,”pungkasnya.(DM-01)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *