Connect with us

Hukum

Tak Kunjung Serahkan Aset Pemda, Bupati SBB “Labrak” Puttileihalat Dihadapan KPK

Published

on

DINAMIKAMALUKU.COM, AMBON-Keinginan kuat Bupati Seram Bagian Barat, Moh Yasin Payapo, membangun daerah itu kearah yang lebih baik, terus dilakukan. Termasuk pengelolaan keuangan dan aset.

Meski pembangunan infrastruktur menggeliat di daerah yang bertajuk Saka Mese Nusa itu, namun pengelolaan aset pasca Payapo, dilantik sebagai Bupati SBB 2017 lalu, terus dibenahi. Sebab, opini dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) belum menunjukan progres positif, karena persoalan aset. Penyebabnya, Pemkab SBB tak kunjung meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) karena persoalan aset yang belum terdata secara baik.

Akibatnya, Payapo dikabarkan sempat memarahi mantan Bupati SBB, Jacobis Puttileihalat, dihadapan bagian aset dan penegakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kota Piru ibukota SBB, beberapa hari lalu.”Anda selama ini menjadi pemicu Pemkab SBB tidak kunjung meraih WTP karena sejumlah aset masih dikuasai,”kata sumber DINAMIKAMALUKU.COM, Jumat (11/6/2021).

JACOBIS PUTTILEIHALAT

Selama ini, terang dia, Puttileihalat selalu bersikukuh menguasai aset Pemda yang dikuasainya.”Jadi memang dihadapan Pak Bupati, Pak Bob (Jacobis) bilang aset itu atas nama pribadinya. Tapi dihadapan KPK Pak Bob bilang itu aset negara,”bebernya.

Dia menyebut, setelah diwarning oleh KPK, agar segera menyerahkan
aset selama 10 hari, mantan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Maluku itu kembali berpikir untuk mengembalikan aset yang dikuasainya

Akibatnya, Puttileihalat saat itu langsung menyerahkan sejumlah aset yang dikuasainya seperti pendopo Bupati SBB yang lama dan sejumlah aset lainya.”Sudah. Saat itu langsung diserahkan semuanya. Kalau tidak diserahkan tentu berdampak hukum. Itu ancaman dari KPK,”terangnya.

ALI HUSEN WASAHUA

Terpisah, Ketua Badan Penelitian Aset Negara Aliansi Indonesia Maluku, Ali Husen Wasahua, mengapresiasi sikap mantan Bupati SBB dua periode itu menyerahkan sejumlah aset yang dikuasainya selama ini.”Kami sangat memberikan apresiasi kepada Pak Puttileihalat menyerahkan sejumlah aset milik Pemda yang dikuasainya,”kata Wasahua, kepada DINAMIKAMALUKU.COM, Jumat (11/6/2021).

Dia mengaku, selama ini pengelolaan keuangan di SBB sudah berjalan baik. Apalagi, ingat dia, Bupati SBB Moh Yasin Payapo, menginstruksikan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada agar mengelola keuangan secara baik.”Ini agar tidak ada penyimpangan dan bisa meraih WTP dari BPK. Jadi kami sangat mengapresiasi langkah serius dari pak Bupati SBB demi mas bae SBB lebih baik kedepan,”ringkasnya.(DM-01)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *