Tekan Inflasi, Pemkab Malteng Kembali Subsidi Harga Ikan di Pasar Binaiya

AMBON,DM.COM,-Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) untuk menekan laju Inflaai didaerah itu. Selain melakukan operasi pasar dan menggelar pasar murah, Pemkab Malteng kembali mensubsidi harga ikan yang sering melonjak.

Buktinya, Pemkab Malteng berhasil menekan laju Inflasi dari kabupateb dan kota lainya, sehingga mendapat apresiasi positif dari Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie, beberapa waktu lalu.

Kali ini, Pemkab Malteng, melalui Badan Ketahanan Pangan, kembali mensubsidi harga ikan di Pasar Binaiya, Kota Masohi, Senin (1/7/2024).

Sekedar diketahui, jenis Ikan yang disubsidi yakni ikan Momar, ikan Tuna dan ikan Kakalang. Ikan tuna dalam harga pasar dijual 1,4 kilo seharga Rp 50 ribu. 

“Sementara yang kami beri subsidi per kilo Rp 10 ribu. Jadi tadi warga yang hendak beli ikan hanya membayar Rp 10 ribu per kilo sisanya pemerintah yang bayar ke pedagang,”kata Kabid Ketahanan Pangan, Abidin Syah Tawainella, Senin (1/7/2024).

Dikatakan untuk Ikan Momar, pihaknya mensubsidi Rp 7 ribu per kilo gram. Dan ikan cakalang Ep 10 ribu per kilo gram. 

Selain ikan yang disubsidi, Pemda juga di hari yang sama menggelar gerakan pangan murah untuk sejumlah kebutuhan bahan pokok. 

Seperti beras sphp 50.000/5 kg, Beras lokal 100.000/10 kg, Gula pasir 15.000/kg, Minyak kita 14.000/ltr, Telur ayam ras, 12.500/kg atau stengah rak, Bawang merah 12.500 untik 1/2 kg, Bawang putih 15.000 untuk 1/2 kg, Cabe rawit 20.000/kg, Cabe keriting 20.000/kg. 

Dikatakan kegiatan subsidi lewat Gerakan Pangan Murah merupakan atensi Pj Bupati Maluku Tengah Rakib Sahubawa, dalam rangka mengendalikan inflasi di Kabupaten berjuluk Pamahanunusa itu. 

“Pagi tadi sudah kami laksanakan di hari senin. Jadi subsidi terus berlangsung setiap senin selasa setiap pekan sesuai atensi Pak Bupati. Beliau sangat fokus untuk pengendalian inflasi,”pungkasnya.(DM-04)