Connect with us

Ragam

Ikut Letakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Cristy Natalia, BMW Sumbang Rp 50 Juta

Published

on

AMBON, DM.COM,-Calon Wakil Gubernur Maluku, Michael Wattimena, diundang menghadiri sekaligus ikut meletakan salah satu batu pertama pembangunan gedung Gereja Christy Natalia Jemaat GPM Sumber Kasih di kawasan Farmasi, Kelurahan Kudamati, Kota Ambon, Minggu (29/9/2024).

Sebelum peletakan batu pertama pembangunan Gedung Gereja Christy Natalia Jemaat GPM Sumber Kasih, diawali dengan ibadah. Ibadah dipimpin, Wakil Ketua Sinode GPM Pdt Leni Bakarbessy Rangkorat.

Usai ibadah, dilakukan proses pelelangan pembangunan gereja tersebut. Pada kesempatan itu, Michael akrab disapa BMW (Bung Michael Wattimena) mengaku, selalu hadir pada kegiatan pembangunan gedung gereja dan pembangunan infrastruktur peribadatan lainya.

Untuk itu, BMW yang berpasangan dengan calon Gubernur Maluku, Murad Ismail mengatakan, sebelum menyumbang, terinspirasi firman Tuhan 1 Petrus 2 ayat 5 yang dibacakan BMW berbunyi demikian : “Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.”

“Maka kita tahu, apa yang kita berikan kita landasi 1 Petrus 2 ayat 5. Ayat ini mengispirasi bukan pada momen seperti ini selalu hadir ikut berkontribusi pada pembangunan rumah ibadah,”terang BMW.

Untuk itu, Ketua DPP Partai Demokrat ini mengaku, ikut menyelesaikan pembangunan Learning Center dr J.B Sitanala yang merupakan salah satu pusat pendidikan yang berada dibawah naungan pendidikan GPM, dengan jumlah pembiayaan lebih dari Rp 20 miliar. “Sekarang sudah beroperasi. Learning Center adalah sekolah unggulan GPM disamping Gereja Rehoboth,”kata BMW.

Tak hanya disitu, BMW juga ikut bersama GPM dalam pembangunan gedung Gereja Bethel Mardika.”Jadi meski saya di Jakarta, kami berkontribusi. Apalagi, warga jemaat Cristy Natalia, hari ini Gereja Cristy Natalia 1 tahun 8 bulan mengambil langkah visioner,”terangnya.

Mantan Wakil Ketua Komisi V dan IV DPR RI Periode 2009-2014 dan 2014-2019 mengaku, sebelumnya dirinya telah memberikan sumbangan pembangunan gedung Gereja Cristy Natalia sebesar Rp 25 juta.”Nah, pada kesempatan ini saya tambah lagi menjadi Rp 50 juta bagi pembangunan Gereja Cristy Natalia,”bebernya.

Pdt Ny Leni Bakarbessy Rangkoratat mengatakan, peletakan batu pertama adalah momentum penting bersejarah bagi jemaat Sumber Kasih.”Ini juga jadi dokumen sejarah Sinode GPM, Klasis Pulau Ambon, dan keluarga didalam jemaat. Kita ini pelaku-pelaku sejarah yang hadir didalam ibadah ini,”ingatnya.

Apalagi, ingat Bakarbessy, pendeta, majelis jemaat, panitia, para tukang, dan para undangan dalam kapasitas masing-masing akan dicatat dalam dokumen sejarah jemaat.

” Kita bersyukur dipilih Tuhan, sebagai pelaku sejarah dalam momen ini. Kenapa peristiwa ini terjadi sekarang bukan, 10 tahun lalu. Maksud Tuhan ada dibalik itu bagi anda dan saya. Kita orang-orang terpilih. Apalagi peletakan 12 batu pertama diletakan oleh siapa saja,”ingatnya.

Apalagi, ingat dia, yang memberi sumbangan, satu tiang, dua tiang dicatat dalam sejarah. “Sejarah kebaikan menjadi legacy bagi gereja dan anak cucu kita kedepan. Saya anggap bahwa jemaat sumber kasih, ditengah inflasi, harga barang naik, tapi setelah 26 Februari 2023 lalu, berani melakukan pekerjaan besar bangun gereja baru,”pungkasnya.(DM-04)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *