Hadiri Syukuran Gedung Gereja Ebenhaezer Haruku-Sameth, Ini Lima Catatan Pj Bupati Malteng

AMBON,DM.COM,-Penjabat Bupati Maluku Tengah (Malteng), DR Muhamat Marasabessy, SP, ST, M.Tech, menghadiri Syukuran Gedung Gereja Ebenhaezer, jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Haruku-Sameth, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Malteng, Minggu (28/5/2023).

“Pemeritah Daerah menyambut dengan gembira serta
memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas peran dan
partisipasi jemaat GPM Haruku-Sameth yang sudah bergotong -royong membantu panitia melakukan tugas mulia ini dalam usaha
menyelesaikan pekerjaan rehabilitasi Gedung Gereja Ebenhaezer,
sehingga mulai hari ini akan difungsikan kembali guna
mendukung aktivitas peribadahan dan kegiatan pelayanan lainnya
dengan penuh sukacita,”kata Pj Bupati Malteng, ketika menyampaikan sambutan.

Kadis PUPR Provinsi Maluku ini menggigatkab, dihari yang bersejarah ini, dirinya ingin menyampaikan lima catatan penting yang harus dimaknai
oleh jemaat dan para pelayan berkenan dengan arti kehadiran sebuah Gedung Gereja.

Pertama, Gedung gereja adalah tempat khusus di mana umat
Kristen berkumpul untuk beribadah kepada Allah. Ibadah
merupakan suatu perwujudan dari hubungan spiritual antara
manusia dengan Tuhan, di mana umat dapat memuji,
menyembah, berdoa, dan mendengarkan Firman Tuhan. Gedung
gereja menjadi tempat suci di mana umat bersekutu dan
mendekatkan diri kepada-Nya.

Kedua, Gedung gereja juga menjadi simbol kasih dan penebusan
Kristus bagi umat Kristen. Kasih Kristus yang melimpah
membangun gereja sebagai komunitas iman yang dipersatukan
oleh cinta-Nya. Gedung gereja menjadi lambang nyata dari
kehadiran dan karya Kristus dalam hidup umat.

Ketiga, Gedung gereja adalah tempat di mana umat Kristen
dapat belajar dan tumbuh dalam iman mereka. Melalui khotbah,
pengajaran Alkitab, kelas-kelas, dan pelatihan rohani lainnya,
gereja menjadi tempat di mana umat Kristen diperkuat dan
dibekali untuk hidup yang sesuai dengan kehendak Allah.

Keempat, Gedung gereja adalah tempat di mana umat Kristen
dapat bertemu dan bersekutu satu sama lain. Dalam gereja,
hubungan sesama umat diperkuat melalui persekutuan, saling
mendukung, dan berbagi pengalaman hidup. Gedung gereja menjadi tempat di mana umat Kristen dapat saling menguatkan
dan membentuk komunitas yang saling mendukung.

Kelima, Gedung gereja juga menjadi pusat dari misi dan
pelayanan gereja kepada masyarakat. Melalui gereja, umat
Kristen dapat menyampaikan Kabar Baik kepada dunia luar,
melayani mereka yang membutuhkan, dan menjadi saluran
berkat bagi orang lain. Gedung gereja menjadi panggung dari
tindakan kasih dan pelayanan umat Kristen kepada sesama
manusia.

“Saya berharap, catatan ini akan menjadi pegangan bagi jemaat
dan para pelayan di jemaat GPM Haruku-Sameth, agar jemaat ini
akan terus bertumbuh dan berbuah, dan buah-buah itu senantiasa mendatangkan berkat dan sukacita bagi sesama dan
dunia,”harap Koordinator Balai-Balai Kementerian PUPR di Provinsi Maluku ini.

Tak hanya disitu, Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Provinsi ini mengajak, jemaat dan masyarakat Haruku-Sameth
agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban di daerah ini
dengan terus menjalin komunikasi, koordinasi dan kolaborasi
dengan Negeri-Negeri yang ada di Pulau Haruku.

” Mari kita rawat kedamaian, kita tumbuhkan semangat hidup orang basudara, laen sayang laeng, laeng topang-topang laen. Kita harus menjadi garda terdepan untuk mendukung pemerintah dalam
mensukseskan agenda-agenda pembangun di daerah ini,”ajak Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia Orwil Maluku ini.

“Khusus kepada Majelis Pekerja Harian Sinode GPM sebagai
penangungjawab tertinggi dalam penataan, pengelolaan dan
pengembangan institusi GPM diaras Sinode, Klasis dan Jemaat,
tak henti-hentinya kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi
yang setinggi-tingginya sebab GPM adalah mitra strategis yang
tetap konsisten mendukung tugas pemerintahan di Kabupaten
Maluku Tengah. Semoga kerjasama dan sinergitas ini akan terus
berjalan dengan baik. Kami mohon dukungan dan Doa-Nya agar
kami mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di
kabupaten ini,”ingat mantan Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku ini.

Dirinya, juga menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan Harian
Majelis Jemaat dan seluruh Badan Pembantu Pelayanan Jemaat
GPM Haruku-Sameth yang sangat setia melakukan tugas-tugas
pelayanannya, pijaknya akan tetap terbuka dan mendukung seluruh
program dan kegiatan pelayanan di jemaat ini secara proporsional, arif dan bijaksana.

“Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih serta penghargaan
yang sangat luar biasa kepada Panitia Rehabilitasi yang telah
mengorganisir pekerjaan ini dengan baik dan sukses. Bapak/Ibu
harus yakin bahwa jerih payah mu tidak akan sia-sia, Allah yang
maha besar itu akan mencurahkan Berkat-Nya bagi Bapak/Ibu sekalian,”tandasnya.

Kepada seluruh jemaat dan masyarakat Haruku-Sameth, tambah Bupati, bersyukurlah kepada Tuhan yang sudah menggunakan banyak
tangan untuk membantu penyelesaian pekerjaan ini. Pergunakanlah sarana peribadahan dengan sebaik-baiknya.
Rawatlah gedung gereja yang sakral ini, dan teruslah berdoa
kepada Tuhan agar tidak ada lagi musibah yang menimpa negeri
ini.

“Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya jika selama proses
pekerjaan rehabilitasi ini pemerintah daerah belum mampu
menjawab harapan dan doa Panitia, Para Pelayan dan Jemaat
Haruku-Sameth. Apa yang sudah menjadi sumbangsih
pemerintah daerah semoga dapat diterima dengan rasa syukur.
Akhirnya saya menyampaikan selamat atas dimulainya
penggunaan Gedung Gereja Ebenhaezer ini, semoga Tuhan
memberkati kita semua,”tegasnya.

“Sebelum menutup sambutan ini, ada dua pantun yang dapat saya
sampaikan: Kembang merekah dahannya putus. Tiada berduri warnanya merah
Memang indah bersama Tuhan
Setiap hari kasihNya melimpah

Papeda panas dan ikan kua
Beta minta sabale jua
Basudara gandong samua pung selamat
Gereja Ebenhaezar akang su lia megah. “Aku Menanam Apolos Menyiram Tetapi Allah Yang Memberikan Pertumbuhan,”pungkasnya.

Hadir pada kesempatan itu, Majelis Pekerja Harian Sinode GPM, Asisten, Staf Ahli dan Pimpinan OPD Kabupaten Maluku Tengah, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tengah Ibu Bella Marasabessy, Majelis Pekerja Klasis Pulau Lease, Kepala Kecamatan Pulau Haruku bersama FORKOPINCAM Pulau
Haruku, Upulatu Negeri Haruku beserta Saniri Negeri, Upulatu Negeri Sameth beserta Saniri Negeri, Pimpinan Harian Majelis Jemaat dan seluruh Majelis Jemaat
GPM Haruku-Sameth serta Badan Pembantu Pelayanan,
Para Tokoh Masyarakat Haruku-Sameth, Panitia Rehabilitasi Gedung Gereja Ebenhaezer Jemaat GPM Haruku-Sameth, Seluruh warga Jemaat GPM Haruku-Sameth, dan
tamu undangan lainya.(DM-02)